Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy reading ..
Nggak jadi up malem , sekarang aja ya hehe. Yang penting voment ditingkatkan buat ngasih energi semangat untuk aku lanjut di story ini..
Kalau mulai bosan bilang ya :) Luv U purple 💜
My little bunny is so dangerous
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Taehyung tersadar tepat setelah dua jam berlalu dari semenjak ia di rawat di ruang kesehatan . Pengaruh obat mengharuskannya untuk terlelap beberapa saat . Kondisinya tidak begitu fatal hingga beberapa orang yang mengkhawatirkannya bisa menghembuskan nafas lega.
"Hyung?"
Satu panggilan yang pertama kali menyapa telinga. Taehyung berkedip pelan , masih merasakan tubuhnya yang lemas. "Sudah bangun?" ada Jungkook yang mengulas senyum seraya menatap lekat menunggu respon baik darinya.
"Air.."
Taehyung berucap lirih. Tak sabaran satu tangan terangkat begitu saja untuk melepas alat bantu pernafasan yang masih menutup hidung serta mulutnya.
Risih dan membuatnya sulit untuk bersuara.
"Aku bantu ." Segera Jungkook mencekal pergelangan tangan Taehyung . Perlahan tangannya sendiri yang melepas alat itu dari wajah sang kakak dengan hati-hati.
"Tunggu ya.." Berlanjut pemuda itu beringsut untuk mengambil segelas air putih yang sudah disiapkan di atas nakas.
Sedikit demi sedikit meminumkan nya pada Taehyung hingga air tandas hampir separuh dari isi dalam gelas.
"Ada yang sakit ? Adek panggil dokter sebentar ." Ucap Jungkook lembut . Taehyung menggeleng. Sebenarnya , sedikit bingung dengan perhatian yang diberikan . Seingatnya Jungkook marah hebat padanya karena masalah Falcon.
