Class Of Absurd [S.2]

-little secret

"Jadi ceritanya Bagas taken sementara lo nggak?" tanya Abel sambil touch up setelah melihat Sasha sekilas.

Kelas MIPA XI-2 bebas dari Tampan Sq dikarenakan Tampan Sq dihukum beramai-ramai. Mereka melakukan kesalahan mereka dengan solid, sangat membuat terkesan.

Jadi, kelas MIPA XI-2 hanya berisi WACANA sq yang sangat bahagia.

"Bu kepsek gada niatan misahin kelas cewe-cowo gitu? asik banget njer hidup tanpa para manusia alay bin sok ganteng kaya mereka," ucap Bila sambil berseru.

Alya menatap aneh Bila, "Lo kata ini sekolah Madrasah Aliyah?" sinisnya.

Bila mengibaskan tangannya, "Ya ampun feel so free banget gueee!" serunya lagi.

Yang lain tak mengidahkan perempuan absurd setengah sengklek itu. Menunggu Sasha menjawab pertanyaan Abel.

"Sha?" panggil Almara saat melihat Sasha terlalu fokus dengan ponselnya.

"Hah?" Sasha mendongak menatap teman-teman kelasnya yang juga menatapnya balik.

"Noh si gebetan Harist nanya ke elo," sahut Zey sambil menunjuk ke arah Abel.

Sasha mengangkat kedua alisnya, "Tanya apa? sorry ngga denger," tanya Sasha balik meminta Abel mengulang pertanyaannya.

Abel menghela nafas, kemudian tersenyum, "Jadi Bagas taken sementara lo nggak, gitu?" tanya nya ulang.

Sasha terdiam, "Emang gue harus taken?" tanya nya balik dengan polos.

BRAK!
"YAIYALAH ANJIR GEWLAA MASA NGGAAA?!" Kiara menggebrak meja sambil menatap Sasha gemas.

"Wajib?" tanya Sasha malas, "Gue nggak terlalu suka melakukan hal yang ngeribetin hidup gue," jelasnya sambil menghela nafas.

"Ya ngga sih, biar sepadan aja." Tya memainkan rambutnya, "Kalo misal lo nggak punya, anggepan orang-orang tolol dan julid di sekolah kita lo nya kena friendzone sama si Bagas. Kita nggak terima aja gitu, masa lo terima?" jelasnya.

Sasha mengangkat kedua bahunya tidak peduli, "Terserah mereka aja liat gue gimana, toh kalo ngga bener trus mereka tau kenyataannya juga malu sendiri." balas Sasha.

"Btw, thanks udah khawatir sama gue," Sasha tersenyum tipis.

Nesya memukul bahu Sasha pelan, "Kaya sama siapa aja lo!" ucapnya sambil merangkul Sasha.

Mereka tertawa bersama.

namun akhirnya Aira berdehem, "Jadi beneran cuma Bagas?" tanya nya.

Sasha mengerjapkan matanya, kemudian menatap teman-temannya yang balas menatapnya dengan tatapan penasaran.

"Nggak, gue punya pacar."

"LO PUNYA PACAR?!"

****

Bagas dan yang lain baru saja menyelesaikan hukuman yang diberi bu Anti pro, julukan mereka, sang wakepsek yang sangat disiplin.

Mereka berjalan beriringan, membuat akses berjalan dilorong tertutup. Kebetulan sang wakepsek di belakang mereka, ditegur mereka biar nggak ngehalangin jalan.

Mereka semua ngga denger, beberapa denger sayup-sayup dikira manggil dekel, jadi mereka tetep jalan santai lama banget sambil bercandaan.

Dikira nya sengaja, terus mereka lagi nunjukin kalo mereka nggak peduli. Mengamuk lah bu Anti ini.

Dihukum deh bareng-bareng, awokaowk.

Selesai di hukum, mereka pun akhirnya balik ke kelas. Pas sampe depan pintu malah denger pernyataan yang agak nggak masuk akal dari Sasha yaitu,

"Gue punya pacar,"

"LO PUNYA PACAR, SHA?!" dan pada akhirnya, Arya berteriak kencang dengan wajah syok.

Natasha, atau Sasha, cewek termager dan termoody, terlempeng dan terdatar seantero sekolah ini, punya pacar?!

Cowok mana yang tahan sama dia?!

Sementara Bagas hanya diam menatap Sasha terkejut.

"SIAPA ANJIR WATDEPAK KOK NGGA CERITA?!" Bahkan IMBAZ aja nggak tau.

Amazing ngga sih?

Jadi sebenernya, siapa pacar Sasha?

Misteri akan terjawab nanti!

****

#BacotanShaa
nah wkwk besok insyaAllah terkuak sp guys.

stay tune and enjoying please!❤️

janlup votement ❤️

xoxo,
shaa