Class Of Absurd [S.2]

-Nice try!

"La, si Sasha kenapa?" tanya Lio menghampiri Mela yang baru saja kembali dari UKS bersama Bagas.

Mela sekilas mendengus kesal, kemudian duduk dengan tidak santai dan menarik Lio agar duduk dihadapannya. "Nggak makan seharian dia kemarin, abis ribut sama bang Farzen." ucap Mela dengan nada kesal.

Lio mematung. Tangan kecil Mela yang berbeda dengan tangannya yang besar serasa hangat dan nyaman saat menggenggam pergelangan tangannya. Ya, walaupun tidak sampai semuanya tergapai telapak tangan mungil Mela sih.

Tanpa ada keinginan menegur Mela soal tangan mereka, Lio tersenyum dan menjawab dengan santai. "Pantes, Bagas apa nggak ngamuk?" tanya Lio semakin ingin mengalihkan perhatian Mela soal tangan mereka.

"Eung, Kayanya nggak? mukanya tapi kaya abis liat Sasha balikan sama kak Fatar," celetuk Mela ngawur sambil terkekeh kecil.

Lio tersenyum memandang wajah Mela yang masih dengan semangat dan omelan khasnya soal Sasha. Wajah yang dari dulu ia kagumi, tapi tidak berani ia raih.

Hey, Lioner sangat menyukai gadis sipit yang bawel didepannya ini. Sangat menyukainya, hingga tak mampu berucap apapun untuk menunjukkan perasaan untuk Mela.

Sedangkan Mela dengan kestabilan suara yang mulai hilang akibat perlahan sadar posisi tangan mereka yang bersentuhan, hanya mampu berusaha semaksimal mungkin membuat keadaan tetap sama dan tidak canggung. walaupun dalam hati rasanya ingin membanting bumi akibat salting luar biasa, ia menahan perasaan yang membuncah ruah di hati nya.

Hey, Caramela benar benar jatuh cinta dengan laki laki tenang dan pendiam dihadapannya ini. Yang mendengarnya dengan tatapan hangat, membuat ia berdebar tak karuan.

Saat keduanya hampir saja melangkah lebih jauh dari kemarin kemarin, dengan kurang ajar nya si calon pengantin berteriak keras dikelas sehingga batal sudah kemajuan mereka.

"YANG NGGAK ADA STATUS AJA UDAH PEGANGAN TANGAN, KITA KAPAN NDY?"

Berbarengan tengil nya Arya yang kumat, berbarengan pula dengan suasana bunga bunga awkward diantara CarameLio, sudah ada Indy yang tersenyum paksa melihat Arya yang semakin tidak waras.

"Kayanya gue ga sanggup ngelanjutin perjodohan ngawur bareng si sinting itu, Astaga!"

Bila, Zey, dan Alya hanya mampu menertawakan Mela dan Indy. Juga menertawakan diri mereka sendiri yang kisah cintanya ngenes.

Eh, Apa iya, ya?

Lio diam diam menusuk nusuk boneka spiderman milik Arya. Dengan penuh dendam dan ketenangan yang hilang, ia mempelototi sahabat berisik serta menyebalkannya itu.

Zegran sudah tertawa sampai gulung-gulung melihat Lio, dengan berusaha memaksa berhenti tertawa, ia menepuk pundak laki-laki itu.

"Sabar ya, bro. Namanya juga 8 hari sebelum sah. Ya, maklumlah.." Ucapnya menenangkan tapi sambil tertawa meledek.

"Aduh, ancrit, ga sanggup ketawa lagi gue. Ampe nangis bangsat!" Keluh Xavier yang sudah bengek daritadi. Sampai-sampai menangis karena tertawa.

"Nice try, bro! selamat bergabung di kelompok Setboi Nt:)" sambut Bryan sambil tertawa pula.

Lio cuma bisa pasrah.

"Gini amat punya temen gabisa support system:')"

****

#BacotanShaa

AWOKAWOK NGAKAK BGT BRENGSEK BAYANGINNYA😭😭

tapi gatau ya bisa sampe ke kalian apa nggak. tpi menurut ku ini udh ngakak bgt bayangin Lio yg biasanya wajah datar kalem, tiba tiba karena rasa suka + cinta nya menggebu gebu setelah tau Mela ngasih feedback ke dia, wajahnya berubah jadi canggung, kaku, merah HAHAHA

dahlah, banya bacot bgt heran ak #plak

PLS, KEEP ENJOY THIS STORY YH! JANLUP VOTEMENT NYAA🤍🤍💐💐

Luvv yu cyntah🌹🤍

xo, Shaa