Into You -yeonbin✔

35. Flight.

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

***
Karena waktu menuju ke Maldives itu membutuhkan sangat banyak waktu, maka dari itu Yeonjun cuma sibuk dengan tabnya berbeda dengan Soobin yang gak tau mau melakukan apa.

Ayolah, dia kebosanan di dalam pesawat ini, walaupun dia dari tadi di tawarkan cemilan yang memang mereka dapatkan selama penerbangan menuju ke Maldives.

Tentu saja suaminya itu memilih first class untuk bulan madu mereka, ah mengeluarkan uang untuk memilih kelas pertama sepertinya gak menjadi beban pikiran Yeonjun.

Katanya sih biar Soobin nyaman, kan waktunya lama jadi bisa tidur, lebih privat juga, memang sih ini hal yang benar, karena gak semua orang bisa membeli tiket first class.

Dia niatnya sih memang mau tidur aja, tapi dia gak bisa melakukannya, dirinya saja gak mengantuk sama sekali.

Perjalanan menuju ke negara yang mereka tuju masih sangat lama, padahal mereka sudah berada di pesawat selama 3 jam.

Yeonjun yang sadar atas tingkah Soobin segera mematikan tabnya dan menoleh kearah Soobin.

"Kenapa?"

"Gapapa," balas Soobin yang pura-pura santai padahal aslinya kebosanan sendiri.

Mau menonton film juga dia gak nafsu sendiri, memperhatikan jendela juga membuat bosan karena hanya melihat awan.

"Hm? Baiklah," balas Yeonjun yang mau menghidupkan kembali tabnya, namun langsung di hentikan oleh Soobin.

"Kakak kenapa malah sibuk sendiri sih," protes Soobin yang membuat Yeonjun tertawa.

Aslinya Yeonjun hanya memancing Soobin, dia juga gak minat untuk menghidupkan tabnya lagi.

"Baiklah, mau makan?"

"Masih kenyang."

"Mau tidur?"

"Gak ngantuk," balas Soobin yang menolak semua apa yang di tanyakan oleh suaminya.

Yeonjun cuma memperhatikan Soobin, memang sih membosankan sekali berada di dalam pesawat ini.

Makanya ada banyak orang yang memilih tidur, contoh penumpang yang lain tampak tertidur, berbeda dengan mereka yang sibuk berbicara saat ini.

"Bagaimana membahas tempat apa saja yang akan kita kunjungi di sana?"

"Aku pikir kakak sudah mengetahui tempat-tempatnya," balas Soobin yang tampak tertarik dengan tawaran suaminya tadi.

Setidaknya dia gak terlalu bosan di dalam pesawat ini.

Matanya menatap tempat apa saja yang bisa mereka kunjungi selama bulan madu mereka, walaupun tentu saja destinasi utama mereka tentunya adalah pulau-pulau yang ada di Maldives itu sendiri.

Pulau yang ada di Maldives itu gak perlu di ragukan sekali, tampak indah sekali, mungkin jika menjadi tempat bulan madu gak akan mengecewakan sama sekali.

"Aku pernah ke sana, tapi itu hanya untuk urusan pekerjaan."

"Emangnya gak ada waktu buat jalan-jalan?"

"Tidak, karena aku ke sana untuk bekerja, bukan jalan-jalan," balas Yeonjun yang membuat Soobin memutarkan kedua bola matanya.

Malas berdebat sama orang gila kerja di dalam pesawat saja suaminya masih sibuk melihat tentang pekerjaannya.

"Tapi kamu tenang saja, aku sudah menyewa villa yang indah di sana."

"Di tengah pantai?"

"Tepat," balas Yeonjun yang membuat Soobin cuma bisa meringis.