Into You -yeonbin✔

37. Gift.

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

Mature 18++

Sudah lama nih gak ngetik nc, pasti bakalan aneh, maafkan ya kalo gak hot, lagian akukan polos<3

***
Yeonjun menatap kearah Soobin yang katanya gak berminat buat main di kolam berenang.

Katanya buat apa? Lebih baik masuk ke villa, lagipula ada kolam berenang, tapi di bawah mereka ada lautan yang bahkan lebih indah.

Pemandangannya benar-benar membuat Soobin terhibur sekali.

Yeonjun memilih untuk stay di kolam berenang sambil memainkan handphonenya, dia benar-benar tersenyum miring melihat postingan yang dia upload di sosial medianya itu.

Soalnya langsung di penuhi komentar, biasalah, Yeonjun kan memang banyak sekali teman, jadi kalau sekali posting langsung banyak komen gak akan heran.

Rata-rata sih komentarnya pada menjurus semua apalagi melihat beberapa foto yang ada di postingan itu.

Kelihatannya sih benar-benar seperti pengantin baru yang sedang menikmati bulan madu mereka.

Soobin juga melakukan hal yang sama tapi memang gak seramai di postingan Yeonjun.

Ya, setidaknya Yeonjun senang sih ada muka dia di sosial media Soobin selain foto pernikahan mereka yang sudah Soobin upload kemarin.

Yeonjun memperhatikan komentar-komentar di postingan Soobin, rata-rata sih memberikan ucapan selamat karena sudah menikah.

Berbeda dengan isi komentar di postingan Yeonjun yang semuanya tentang hal dewasa semua, pada gak sadar apa kalau postingan itu bebas di lihat siapa saja.

Lalu dia meletakkan kembali handphonenya sambil memperhatikan pemandangan yang ada di sekitarnya.

Rencana yang sudah dia buat dari lama itu akhirnya tercapai, dimana Soobin sudah menjadi miliknya.

Mungkin Yeonjun sudah suka sama Soobin itu sekitar 4 tahunan dan baru bisa berhasil mengungkapkannya tahun ini.

Karena buat apa dia langsung ungkapkan? Rencana Yeonjun kan memang mau membuat Soobin menjadi miliknya dalam ikatan pernikahan bukan hanya sekedar menjadi pacarnya.

Makanya dia rela menunggu, tidak peduli jika Soobin memiliki pacar, lagipula Soobin pacaran malah kelihatan gak seperti pacaran, soalnya berantem mulu.

Ada saja bahasannya yang intinya selalu membahas tentang hobi Soobin yang menonton anime dan main game itu.

Selagi menunggu, dia juga membuat rencana, mulai dari dia yang membeli rumah yang akan mereka tempati setelah menikah, acara pernikahannya nanti dan lain-lain.

Semuanya sudah tercapai, bukankah Yeonjun senang sekali tentang hal itu.

Ada lagi sih rencana yang lain, mungkin Soobin gak akan bisa paksa untuk melakukannya.

Walaupun aslinya Soobin tadi mengizinkan sih, tapi entah kapan.

Yeonjun bangkit dari kolam berenang, karena cuacanya sudah mulai gelap, waktunya untuk bersih-bersih lalu makan malam.

Soobin juga katanya mau mandi sih, mungkin kamar mandinya sedang di gunakan oleh Soobin.

Mata Yeonjun terfokus ke handphonenya sambil berjalan kearah kamar mereka.

Dia sudah melihat kamarnya dan itu terlihat menarik, soalnya benar-benar dia gak salah pilih villa buat bulan madu.

Yeonjun melirik kearah Soobin yang hanya memakai bathrobe sambil mencari-cari sesuatu di kopernya.