Seorang gadis terlihat sedang berlari-lari mengejar pintu gerbang sekolah yang akan segera ditutup oleh security di sekolah barunya itu.
Gadis tersebut merupakan seorang siswi baru di SMA Screen High. Kesialan menimpa dirinya di hari pertama dia akan memasuki sekolah barunya. Dia harus terlambat dikarenakan dia terbangun tepat pukul 07.00 WIB.
Kesialannya juga tak hanya sampai di situ saja. Saat sedang di tengah perjalanan, mobil yang biasa digunakan untuk mengantarnya harus mengalami mogok.
Dan mau tidak mau gadis tersebut harus menaiki angkutan umum untuk sampai di sekolahnya.
Ibarat sudah jatuh tertimpa tangga lagi. Tepat saat dia sampai di sekolah, security itu sudah menutup gerbang sekolahnya.
"Pak, Pak tolong bukain dong," ucap Aurell.
Samantha Aurellia Zefanya, seorang siswi pindahan dari Bandung. Seorang gadis super aktif, ceria dan mampu menggambarkan perasaannya lewat sebuah karya gambar.
Banyak yang menganggap gadis seperti Aurell ini merupakan gadis yang sangat berbeda dan memiliki ciri khasnya tersendiri yang sama sekali tidak dia sadari. Dan hanya orang-orang tertentu saja yang bisa melihat ciri khasnya tersebut.
"Tidak bisa. Kamu sudah terlambat 5 menit," ucap Pak Bedjo.
"Ayolah Pak. Saya itu cuma terlambat 5 menit loh. Masa nggak di izinin masuk sih?" ucap Aurell.
"5 menit juga sudah termasuk terlambat," ucap Pak Bedjo.
"Ayolah Pak. Please izinin saya masuk ya?" ucap Aurell dengan nada memohon.
"Kamu anak baru ya?" tanya Pak Bedjo.
"Iya saya anak baru Pak. Please izinin saya buat masuk ya Pak?" ucap Aurell.
"Tidak bisa. Kamu tidak bisa masuk. Sebaiknya kamu pulang saja sana," ucap Pak Bedjo.
"Bapak kira rumah saya dekat apa? Saya udah jauh-jauh dateng ke sekolah ini masa di suruh pulang lagi sih? Bapak nggak tau apa tadi saya butuh perjuangan untuk sampe di sekolah? Mana mogok. Terpaksa harus naik angkutan umum lagi," omel Aurell.
"Itu urusan kamu bukan urusan saya. Sudah sudah. Sebaiknya kamu kembali saja sana ke rumah dan datang lagi besok di jam yang lebih awal," ucap Pak Bedjo.
"Bapak tega banget sih sama saya. Please izinin saya masuk ya Pak? Please please. Boleh ya Pak?" pinta Aurell.
"Sekali saya bilang tidak ya tidak. Sudah sebaiknya kamu kembali saja lagi ke rumah kamu," ucap Pak Bedjo.
"Ada apa ini?"
Perdebatan mereka harus terhenti dikarenakan kehadiran seseorang yang datang menghampiri mereka berdua. Seorang siswa dengan tulisan OSIS di lengan sebelah kanannya dan sudah bisa dipastikan siswa itu adalah bagian dari OSIS.
Pria tersebut berjalan menghampiri mereka dengan satu tangannya dimasukkan ke dalam saku celana dan tak lupa permen karet yang selalu menjadi ciri khasnya itu.
"Ada apa ini Pak?" tanya Alvaro.
Alvaro Martadinata, Wakil Ketua OSIS di SMA Screen High. Permen karet adalah salah satu ciri khasnya yang sangat identik. Seorang siswa yang memiliki bentuk tubuh sangat proporsional dan bermata coklat gelap.
Sudah menjadi hal wajar jika Alvaro ini termasuk salah satu siswa yang juga sangat di dambakan oleh seluruh siswi di sekolahnya. Namun harapan mereka harus pupus karena Alvaro sendiri sudah memiliki pujaan hati yang tak lain adalah sahabat dari Aurell sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
NATHAUREL || END
Teen FictionNamanya Neonatha Jerome Abraham. Panggilannya Natha. Murid laki-laki paling dingin serta irit bicara namun pintar milik SMA Screen High. Menjadi Ketua OSIS serta Kapten tim basket dalam satu waktu bukanlah hal yang sulit baginya. Natha yang sangat m...