41 | Found Out

37 2 0
                                    


¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤

Setelah menyelesaikan jadwal meeting, Erin segera kembali ke perusahaannya. Sekarang tidak hanya Kim biseo yang menemaninya, tetapi sekarang dia mempekerjakan kembali sopir pribadi dan seorang bodyguard yang dulu menemaninya. Tentu kedua orang tersebut adalah orang kepercayaan yang telah bekerja lama dalam keluarganya.

"Seha-ssi, bagaimana dengan yang aku minta kemarin?"

Bodyguard itu memberikan tablet yang di dalamnya berisi data pribadi seseorang dan sebuah rekaman video dan juga cctv dari banyak tempat yang berhasil dia dapatkan di hari dimana insiden penamparan terjadi.

"Orang itu menggali informasi tentang anda nona, dan di hari itu benar jika perempuan itu adalah Kim Seojong."

"Informasi apa yang dia dapat tentangku?"

"Sudah saya pastikan jika dia tidak mendapatkan banyak informasi tentang anda."

"Bomi eonni, kenapa dia bisa tiba-tiba penasaran denganku? Apa aku melewatkan sesuatu?"

Selama ini Erin merasa bahwa dia dan Jimin sudah sangat berhati-hati dalam menjaga kerahasiaan hubungan mereka. Jadi, sangat membingungkan mencari tahu akar bagaimana Seojong bisa mengetahui itu.

"Apa jangan-jangan dia menguntit Jimin? Aku rasa tidak mungkin jika ada yang membocorkannya."

"Tidak, dia pasti tahu sesuatu hingga bisa berspekulasi seperti itu. Dia memintaku putus dengan Jimin oppa, itu artinya dia tidak tahu jika aku sudah menikahinya, iya kan?"

"Iya, dia benar-benar gila, bagaimana seorang idol wanita melakukan kekerasan seperti itu di tempat umum."

Sejenak mereka terdiam sebelum akhirnya suara notifikasi ponsel Bomi terdengar.

"Erin-a seperti dugaanmu, kejadian mobil waktu itu memang benar dia."

Bomi menunjukkan rekaman cctv dan juga banyak video yang baru ia dapatkan. Itu adalah video dashboard mobil yang menampilkan kejadian waktu itu. Dan beruntungnya kali ini terlihat jelas wajah Seojong di sana.

"Dan mobil yang dia pakai adalah mobil dari orang tuanya."

"Jadi dia sudah mengawasiku sejak itu. Seha-ssi, kamu sudah memeriksa cctv di dekat rumah?"

"Nee, selama ini tidak ada yang mencurigakan nona."

"Jangan biarkan orang asing mendekati rumah. Seha-ssi dan juga Kim ahjussi jangan pernah mengatakan hal ini kepada siapapun."

Kedua orang itu mengiyakan perintah Erin. Setibanya di gedung perusahaannya, Erin langsung melangkahkan kakinya menuju kantornya dengan Bomi dan Seha mengikutinya di belakang. Saat itulah seorang karyawan menghampirinya.

"Maaf daepyonim, ada seseorang yang menenunggu anda di lobi."

Erin melihat siapa yang karyawannya itu tunjuk yang merupakan Minhyun yang tengah duduk santai di area lobi. Erin lantas menghampirinya.

"Minhyun oppa, Kenapa tidak menghubungiku atau Bomi eonni?"

"Ah Erin daepyonim akhirnya kau datang juga, tadi katanya kau ada meeting jadi aku tidak ingin mengganggumu.."

"Ada apa oppa?"

"Daepyonim, sepertinya lebih nyaman berbincang di ruangan,"

"Sebenarnya aku ingin mengajak kalian makan malam sekarang apa bisa?"

Sejenak Erin diam dan menatap ke arah Bomi.

"Kebetulan aku juga tidak ada janji hari ini, jadi tidak ada alasan untuk kami menolak ajakanmu oppa."

L I F E  | {Park J•M} {Bae E•N}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang