•Happy Reading•
1 Minggu berlalu Piana dan Nayara pun sudah menyelesaikan tugas akhir semesternya rapot pun sudah mereka ambil dan sekarang sudah mulai libur mereka berdua sedang merencanakan keberangkatan mereka ke Korea seperti rencana mereka.
Saat ini Piana dan Naya sedang berada di secret house mereka untuk membicarakan apa saja dan kapan mereka akan berangkat.
"Gmana nih kita berangkat besok ajalah biar cepet"ucap Nayara.
"Ayo aja gw ngikut"ucap Piana.
"Ywdh btw lu mau sama siapa ke sana"tanya Nayara.
"Si Albert yg lain kgk tahu males gw kagak peduli mau ngikut mau kgk"ucap Piana yg masih kesal.
"Oh"
"Dah ya kalo gitu gw balik besok kita terbang jam 12 jadi Jan lupa siap siap kita langsung ketemu di bandara aja"ucap Piana.
"Iye oke oke"ucap Nayara.
🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀
"Bang dad Piana besok akan langsung berangkat ke Korea"ucap Piana yg saat ini sudah berada di rumah bersama seluruh keluarganya di ruang tamu.
"Mendadak banget tiba tiba besok"ucap Jefran.
"Gpplah lebih cepat lebih baik"ucap Piana.
"Iya itu bagaimana kamu saja tapi ingat kau harus selalu bersama Abang mu"ucap Davin.
"Iya dad"
"Dek pake jet pribadi aja jadi gk usah usah repot-repot ngurus tiket sana sini"usul Gavino .
"Apa sih bang kgk ah gk terasa liburannya itu mah kalo abng sih terserah kalo aku ma Naya mau naik pesawat aja"ucap Piana.
"Iya deh terserah kau aja"ucap Gavino.
"Ywdh kalo begitu piana mau packing dulu ye bang bye"ucap Piana.
Di kamar Piana mulai mempacking baju bajunya dia hanya membawa satu koper saja karena takutnya nanti di membawa oleh oleh dari Korea nanti.
Saat masih mempacking bajunya tiba tiba Piana terhenti melipatkan bajunya entah kenapa tiba tiba dia merasa tidak enak sedari tadi hatinya merasa tidak enak akan suatu hal tapi dia tidak tahu tanpa mau memikirkan lagi Piana melanjutkan mempacking bajunya kembali.
Selesai mempacking Piana memilih menidurkan dirinya di atas kasur sambil menunggu besok toh dia juga tidak punya pekerjaan lebih baik tidur.
•••••••
"Eunghh...."
"Banyak panggil tak terjawab ape ni"ucap Piana yg melihat hpnya banyak sekali telpon.
"Halo na ada apa"ucap Piana yg menelfon kembali Nayara.
"PIANAAAA CEPET BANGUNG ANJIR INU UDH JAM 11 GILAA!"teriak Nayara di sana.
"Hah! Aelah iye iye gk usah teriak teriak ini gw langsung ke sana"ucap Piana.
Tanpa babibu Piana langsung mencuci mukanya menggosok gigi dan langsung pergi ke bandara bodo amat dengan abngnya itu mungkin dah lupa atau gmana Piana juga gk akan rugi.
Di perjalanan Piana pergi dengan taxi karena jika membawa motor sendiri repot dengan muka yg masih bantal dan baju yg asal asalan karena tidak ada persiapan.
Di Bandara
"Gila Lo kita bentar lagi mau terbang Lo masih tidur gw udh seratus kali nelpon lu gk di angkat"kesal Nayara.
"Iye ye maap gw mlm tidur bangun lagi kgk bisa tidur gw jam 5 baru tidur gw"sesal Piana.
"Ck untung blm telat mana baju lu masih kek gembel lagi"ucap Nayara yg melihat Piana masih memakai baju tidur dan hanya menutupi bajunya saja denga Hoodie hitam dan sendal kenip.
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Bestie
AksiyonMenceritakan dua orang sahabat yang kecelakaan saat pulang setelah kelulusannya. Bukanya ke alam baka eh malah nyasar bertransmigrasi ke tubuh orang untuk menyelesaikan misi mereka dan merubahnya. Banyak rahasia yg blm mereka ketahui dan bagaimana d...