80

832 95 5
                                    

At restoran.

"Ekhemm...kenapa kalian menatap ku seperti itu?". Ucap Jisoo membuyarkan lamunan ketiga orang yang dari tadi terdiam menatap Jisoo dengan terkejut.

"Aku rasa aku harus pergi". Ruby akan melangkahkan kaki nya tapi Jisoo menahan lengan nya.

"Kau mau kemana? Kita baru saja bertemu, Jadi mari kita makan dulu, kau tidak bisa menolak ajakan calon ibu baru mu bukan?". Ucap Jisoo tersenyum smirk menatap Ruby.

" Jisooyaa.. ".tuan Lee menahan lengan Jisoo.

" syutss... Tuan Lee lebih baik tuan duduk,aku yang akan memanggil pelayan, ini pertemuan pertama ku dengan calon putri ku jadi aku harus merayakan nya". Jisoo menggiring tubuh tuan Lee untuk duduk di kursi.

Taehyung dari tadi hanya terdiam dengan ekspresi kebingungan.

"Jisoo calon istri ayah nya Ruby? Apa yang di rencana kan Ruby dan ayah nya? Apakah mereka bekerja sama untuk mengincar harta Jisoo?". Batin Taehyung.

"Ayo kita duduk,
em..? Kau kekasih nya putri ku bukan? Kau juga harus ikut makan bersama kami". Jisoo tersenyum menatap taehyung.

"Nona... Aku ingin bicara dengan mu". Ruby menarik lengan Jisoo.

" tuan Lee, ini urusan wanita, seperti nya putri mu ingin lebih dekat dengan calon ibu nya,
aku pergi dulu".
Jisoo tersenyum kepada tuan Lee lalu mengikuti tarikan tangan Ruby.

Ruby menggiring jisoo ke toilet restoran.

Setelah sampai toilet, Jisoo menghempaskan tangan Ruby dari lengan nya dengan kasar.

"Mau bicara apa?". Ucap Jisoo datar.

" Nona apa yang Nona katakan? Aku harap ini bukan rencana balas dendam mu kepadaku seperti dulu".

"Apa maksudmu?aku bahkan baru tau kalau kau anaknya tuan lee,
Aku memang calon istri daddymu, jadi aku harap kau bisa menjaga sikap mu kepadaku, karena sebentar lagi aku akan menjadi ibumu".

" Nona..kumohon jangan bercanda, pria itu bukan orang yang baik nona".

"Ruby... Apa yang kau katakan?!
Dia ayah mu dan kau bilang dia pria yang tidak baik? Anak macam kau ini?
Sekarang jangan ikut campur lagi dengan urusan ku, kau bukan siapa siapa lagi di kehidupanku selain atasan dan bawahan!".

" Nona Percayalah kepada ku aku sangat mencintai mu dan aku tidak akan membiarkan mu bersama dengan pria itu, aku tidak mau dia menyakiti mu..".Jennie menggenggam kedua tangan Jisoo.

"Jennie..!!! hentikan omong kosong mu!".Jisoo berteriak.

"Jennie? Kenapa Nona bisa memanggil ku Jennie?". Ruby tersentak kaget ketika mendengar Jisoo memanggil nya dengan sebutan Jennie, genggaman tangan nya terlepas dari tangan Jisoo.

" kau pikir aku bodoh?! Kau pikir.. kau bisa terus membohongi ku Jennie?! Kau adalah manusia pembohong paling hebat di dunia ini, tidak penting aku tau dari mana, yang jelas aku sangat membenci mu, kau sudah sangat keterlaluan!! kau telah membohongi sejauh ini! dan kau mempermainkan hatiku! Sebenarnya apa maumu?!!".Jisoo mendorong bahu Jennie.

"Nona.. Aku tidak pernah mempermainkanmu aku..".

" syutsss... ! Aku tidak ingin mendengar apapun dari mulut pembohong mu itu, sudah cukup aku mempercayai mu Jennie...
Sekarang kau sudah bersama pria brengsek itu bukan? Kenapa kau masih mengurusi kehidupanku?!". Jisoo melangkahkan kakinya keluar toilet meninggalkan Ruby.

"Nona...".

..

POV Ruby

Nona Ji akan menjadi ibu tiri ku?
Yang benar saja?
Aku tidak akan membiarkan semua itu terjadi, aku tidak ingin Nona Ji tersiksa seperti mommy ku.
Pria itu selalu menyakiti mommy ku dan aku tidak akan membiarkan pria itu nenyakiti Nona Ji.

Inside Out(Jensoo GXG)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang