EPILOG

6.2K 405 169
                                    

Don't forget to vote and coment,
thank you💛💓🖤

AUTHOR POV.

5 tahun kemudian.

"Sekarang kalian sudah resmi menjadi suami istri, silakan untuk mencium istri anda."

Ucap pendeta yang menjadi imam dalam pernikahan Jesslyn dan Baek, terdengar sorakan agar Baek segera mencium Jesslyn, istrinya.

"CIUM! CIUM! CIUM!."

Baek dan Jesslyn malu setengah mati di atas sana, Jesslyn berkali-kali menelan saliva nya saat melihat wajah Baek mulai mendekat ke arah wajahnya, nafas Baek yang hangat terasa menerpa wajahnya membuat putri pertama Jenlisa itu refleks menutup kedua matanya dan..

Cup.

Baek berhasil mendaratkan bibirnya di atas bibir ranum sang istri. Lisa yang duduk di samping Jennie tersenyum puas saat melihat anak pertamanya sudah menikah.

Meskipun awalnya Jesslyn tidak mempunyai rasa apapun selain rasa sayang sesama sahabat, tapi usaha Baek selama 2 tahun akhirnya membuahkan hasil yang dia inginkan.

Hari dimana hubungan Jesslyn terbongkar dan Lisa yang marah besar hingga memukul tanpa ampun pada pria mantan kekasih putrinya, Joon Woo.

Hari itu Baek sendiri berbicara empat mata pada Lisa bahwa dia sebenarnya menyukai Jesslyn dan meminta langsung untuk memberikan merestu, sedangkan Lisa sendiri, dia kaget karena dia pikir Baek selama ini perhatian pada putrinya itu hanya karena mereka bersahabat, tapi dia salah sebab Baek memiliki rasa kepada putri pertamanya sehingga Lisa mengiyakan dengan syarat bahwa Jesslyn juga harus mempunyai perasaan yang sama seperti perasaannya sehingga Baek berusaha selama 2 tahun untuk meluluhkan hati putri pertama Jenlisa tersebut dan berhasil mereka menjalin kasih selama 3 tahun dan sekarang mereka sudah berganti status dari kekasih menjadi suami istri.

"Akhirnya putri pertama kita menikah juga dad." Ucap Jennie haru melihat putrinya yang sedang malu-malu setelah selesai berciuman dan sedang menyembunyikan wajahnya di dada sang suami akibat sorakan karena Baek terlalu lama menciumnya.

Lisa menoleh ke arah Jennie lantas mengecup belahan rambut istrinya. "Dan sebentar lagi si kembar juga akan segera menyusul unnie nya lalu setelah itu Lim." Sahut Lisa senang sekaligus sedih sebab satu persatu anak-anak nya akan menikah.

Jennie menegakkan tubuhnya dan menyamping kan posisi duduknya, dia menangkup kedua tangannya di kedua sisi pipi Lisa lalu membawa wajah suaminya untuk berhadapan dengan wajahnya. "Jangan bersedih sayang bukankah kita harus senang? Sebab sebentar lagi kita akan memiliki cucu." Setelah mengucapkan itu Jennie tersenyum membayangkan dia menggendong cucunya.

Lisa ikut tersenyum membayangkan dia menggendong cucunya. "Benar.. Aku tidak sabar menanti hari itu." Lisa hendak mencium bibir Jennie, namun tidak jadi sebab Bambam memukul pundaknya.

"Yak! Kenapa kau ikutan ingin mencium Jennie. Haishh.. Ingat Lisa kau sudah tua!." Ucap Bambam membuat Lisa geram dan langsung membalas pukulan Bambam.

"Kau mengganggu! Tau tidak hah?!!." Saat hendak ingin memukul sahabat laknatnya itu lagi suara dari MC membuat dia tidak jadi sebab acara selanjutnya adalah foto bersama keluarga.

Lisa berjalan dengan menggenggam tangan Jennie, dia mendengus sebal pada Bambam, sedangkan sahabatnya itu malah tertawa melihat wajah kesal Lisa.

______

Ceklek...

Pintu ruangan terbuka dan terlihat seorang suster masuk sambil menggendong seorang bayi mungil di tangannya.

SEMPITERNAL (G!P) - JENLISA✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang