Don't forget to vote and coment,
thank you💛💓🖤AUTHOR POV.
seperti yang sudah Lisa katakan hari ini Bambam dibebaskan dari tugasnya, jadi Lisa sendiri yang akan melihat Jennie dari jarak yang lumayan dekat, namun dia sudah belajar dari 6 tahun yang lalu saat dia mengikuti Jennie karena dia belum mempunyai bekal apapun jadi dia hanya menggunakan masker yang dia kira Jennie tidak akan mengenalnya namun salah Jennie tetap mengenalnya lewat wangi parfumnya. Jadi sekarang wangi parfum Lisa sudah berbeda.
Bahkan bentuk tubuhnya pun sudah berbeda dari 6 tahun yang lalu dan dia juga mempelajari bagaimana menjadi seorang mata-mata agar tidak diketahui oleh targennya.
Mungkin sedikit berlebihan namun itu semua Lisa lakukan agar dia tidak malu saat suatu hari nanti dirinya diciduk sama Jennie.
Lisa sedang menyerap coklat hangat sembari matanya yang tidak lepas sedikit pun dari Jennie yang ada beberapa jarak dari tempatnya berada.
Dia menatap Jennie dengan senyum tipisnya melihat wanitanya sedang fokus menggambar tanpa memperdulikan keadaan Cafe yang cukup ramai hari ini.
Saat sedang asik menatap Jennie sudut matanya tidak sengaja melihat seorang pria berpakaian serba hitam seperti sedang mengawasi Jennie dari jendela kaca Cafe tersebut.
Lisa segera merogoh handphone yang ada disaku longcoatnya lalu mengirim sebuah pesan untuk mengikuti dan mengawasi pria yang dia duga adalah pria yang sama yang beberapa kali Bambam atau bodyguard memberitahu pada dirinya.
'Apa kamu lihat pria yang serba hitam diluar jendela tempat dimana Jennie berada? Pria itu ada diposisi diangka 10 dijarum jam. Segera kamu meminta seorang anak buahmu untuk mengikuti dan mengawasinya saat pria itu tiba-tiba pergi. INGAT! jangan sampai dia lolos!.'
Pesan Lisa dan segera diterima dan dijalankan oleh bodyguardnya. Lisa mengeram kesal sambil menggenggam handphonenya cukup kencang.
Dia menghela nafas kasar lalu segera fokus lagi untuk melihat Jennie yang terkadang mengerucutkan bibirnya gemas dan menggigit pensil yang sedang dia gunakan.
2 jam berlalu dan Lisa melihat bodyguard yang mengikuti pria misterius tersebut sudah kembali, mereka berdua bertatap mata sebentar bodyguard tersebut memberikan kode kalau dia berhasil menjalankan tugasnya dan Lisa mengangguk kecil lalu memberi isyarat kecil melalui tangannya untuk bodyguard itu kembali ke posisinya.
Kemudian Lisa melirik Jennie yang sedang merapihkan barang-barangnya ke dalam tas, dia melihat jam tangan yang ada di tangan kirinya lalu menganggukan kepalanya saat hari semakin sore dan pasti Jennie harus pulang sekarang.
Lisa juga mengikuti Jennie yang sudah keluar dari Cafe tersebut dan Jennie masuk ke dalam mobilnya lalu pergi dari Cafe tersebut. Bebarapa bodyguard langsung mengawal mobil Jennie dibelakang dan juga membuat sedikit jarak agar Jennie tidak curiga.
Dan 3 bodyguard datang menghampiri Lisa untuk melaporkan hal yang mereka dapatkan setelah mengikuti pria misterius tersebut bahkan satu bodyguard yang Lisa perintahkan untuk mencari tau siapa pria misterius itu juga kembali hari ini dengan tubuh yang dipenuhi oleh luka memar.
Lisa segera menahan tubuh bodyguard yang tubuhnya penuh luka itu lalu memapahnya ke arah mobil untuk mengobati luka-luka tersebut.
"Kenapa tubuhmu penuh luka Arcen!." Ucap Lisa ke bodyguard yang bernama Arcen.
Arcen lalu hendak membungkuk untuk meminta maaf namun Lisa segera menahannya dan menatap tajam ke arahnya. "Apa yang ingin kamu lakukan. Jangan buat hal yang malah membuat tubuhmu sakit karena luka itu! Saya memang tidak suka seorang bodyguard yang lemah namun saya meminta kamu untuk menjelaskan semuanya bukan menyuruhmu membungkuk!. Sekarang jelaskan apa yang telah kamu ketahui setelah itu istirahatkan tubuhmu."
KAMU SEDANG MEMBACA
SEMPITERNAL (G!P) - JENLISA✔
RomantizmLalisa Manoban, seorang wanita setengah pria yang tidak percaya kalau hubungan pernikahan akan berjalan dengan lancar. Dia takut kalau suatu saat dia menikah maka pernikahan itu akan kandas di tengah jalan. Pemikirannya terlalu negatif mengenai pern...