66. Sebagian Orang Mencintai Rasa Sakit

4.2K 602 2.5K
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Masih bisa CO

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Masih bisa CO. Klik link di bio instagram palupiii07




🥀

Hey, you
Good morning
I'm sure you're busy now, why else would you ignore me?
Or do you need space?
You can't help it if your mind has changed
So go ahead and break my heart again
Leave me wondering why the hell I ever let you in
Are you the definition of insanity?
Or am I?
Oh, it must be nice
To love someone who lets you break them twice

🎵Break My Heart Again - Finneas O'Connell🎵

🥀

Aqila berdiri di depan kaca dengan pakaian kebaya abu-abu yang cantik dan anggun. Rambutnya pun ia konde dan wajah yang dipoles natural. Sudah rapi, tinggal menunggu kehadiran Liam menjemputnya. Namun kegelisahan tergambar jelas dari raut wajahnya. Bahkan satu tangannya gemetar, membuat tangan lainnya memegang tangan yang gemetar.

Hanya menghadiri acara pernikahan karyawan Liam. Menerima ajakan Liam sebagai teman kondangannya. Hanya saja tugas sederhana tersebut tidak sesederhana bagi Aqila yang memiliki trauma tentang pesta pernikahan.

Benar. Aqila takut. Takut pada acara pernikahan. Sebab dulu, berselang setelah ia mengugurkan anak yang ada di dalam perutnya, ia menghadiri pesta pernikahan yang seharusnya tidak perlu ia hadiri. Aqila berdiri diantara tamu undangan yang lainnya dengan dress hitam sebagai pertanda duka sehabis membunuh anak dalam kandungannya. Dengan wajah pucat dan lelah, bola matanya tak lepas menjerat satu pemandangan di depannya. Dua pengantin yang mengenakan dress dan kemeja formal sedang berdiri dengan penuh kebahagiaan, senyum mereka begitu cerah. Para tamu undangan mengucapkan selamat atas pernikahan mereka, mendoakan pernikahan mereka supaya berjalan lama dan penuh keharmonisan.

Lalu bagaimana dengannya yang mengenakan dress hitam? Bagaimana dengannya yang memegang perut tanpa kehadiran apapun? Bagaimana dengannya yang menyerahkan segalanya demi cinta tapi tetap ditinggalkan?

I'm not Antagonist II : The Last Rute (TAMAT dan SUDAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang