"Gue mau ngomogn penting, tapi jangan langsung nengok, oke?"
Elmira menggenggam kedua bahu Naomi dan menatapnya serius. Naomi yang tak mengerti apapun hanya dapat mengangguk, "Depan kita ada Kak Keysa lagi ciuman sama cowok," ungkap Elmira, berbisik.
Ungkapan itu berhasil membuat jiwa kekepoan yang ada dalam diri Naomi terbangun. Wanita yang sudah diperingatkan untuk tidak menoleh itu nampaknya lupa dan langsung menonton adegan yang sedang terjadi di kursi depannya. Hampir saja Naomi berteriak heboh jika Elmira tak menutup mulutnya.
Mendapatkan tatapan tajam dari Elmira membuat Naomi sadar akan kesalahannya dan hanya mengeluarkan eye smile nya. Ia melirik Keysa seakan berbicara 'Is she crazy?' Naomi benar-benar tak habis pikir. Walaupun ia tak menyukai Liano, tapi harus ia akui Liano itu lelaki yang sudah tampan, mapan, terus apalagi coba yang dapat membuat kakak tingkatnya itu berselingkuh dari ketua bem tersempurna kita?
Memang sangat kejam kehidupan dunia itu. Elmira yang sangat mencintai Liano harus diperlakukan seperti orang jahat, sedangkan Keysa? Wanita yang sudah berhasil mendapatkan hati Liano malah berbuat hal yang tidak pantas seperti ini.
Sudah cukup perghibahan telepati antara kedua sahabat itu. Elmira dan Naomi kembali menghadap ke layar bioskop dengan tenang. Keduanya nampak seperti agen yang menyamar. Mereka sesekali melirik apa yang sedang dilakukan oleh Keysa dan selingkuhannya. Ya, biarkan kata selingkuhan menjadi julukan pria itu hingga mereka tau identitas lelaki itu.
Banyak hal-hal yang berkecamuk di pikiran Elmira saat ini. Mulai dari bagaimana keadaan Liano sekarang, bagaimana jika Liano mengetahui kekasihnya berselingkuh seperti ini ataukah bagaimana jika Liano melihat semua ini. Elmira tak dapat membayangkannya. Entah mengapa ia juga merasa sakit ketika melihat suaminya tersakiti seperti ini.
Tiba-tiba pergerakan Keysa dan pria itu menginterupsi Elmira dan Naomi. Sepertinya kedua orang itu akan pergi sebelum filmnya selesai.
"Kayaknya kita harus ngikutin mereka deh bestie," sebuah bisikan berusaha mendoktrin pikiran Elmira. Siapa lagi jika bukan Naomi. Namun kali ini ide Naomi ada benarnya sehingga iapun menyetujui tanpa pikir panjang.
Jadi ini cewek yang kamu pertahanin kak?
~×~~×~
"Lo ada masalah? Nggak semangat banget keknya."
Liano, pria yang duduk di kursi dekat meja biliard tak berniat menjawab pertanyaan dari sepupunya. Ia masih sibuk dengan pikirannya sendiri seraya meneguk beernya. Benar, saat ini Liano, Raffa dan juga Rey sedang berada di Aeroz Cafe', tempat nongkrong ketiganya ketika suntuk.
Pria yang sedang memiliki masalah rumah tangga itu mengajak kedua sepupu kembarnya untuk nongkrong di sini. Namun setelah dituruti malah orang itu pula yang tidak bersemangat. Hal itu membuat Rey geram, sia-sia ia bertanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
BLUE MARRIAGE [END] - Dasha x Bright
Romance⚠️WAJIB FOLLOW SEBELUM BACA⚠️ Berawal dari malam itu, malam yang telah merubah hidup ELmira. Awal dari sebuah pernikahan yang menyeramkan bagi Elmira. Peraturan dalam pernikahan: 1. Elmira harus mengurus sendiri bayi yang tengah ia kandung 2. Elmira...