48 - Last Chance

27K 886 10
                                    

"KALIAN SEMUA YANG ADA DI SINI DENGERIN PENGAKUAN GUE SEKARANG. GUE, JULIANO LEONARD ADALAH SUAMI ELMIRA YANG SAH."

Pernyataan Liano mampu membuat semua orang yang ada terkejut. Begitupun Elmira yang tak menyangka jika suaminya akan mengatakan hal itu dengan lantang. Kini Liano tak peduli lagi dengan opini publik terhadapnya. Ia sudah lelah. Ia juga ingin menjalani kehidupan pernikahannya tanpa beban.

Mengabaikan semua tatapan orang-orang itu, Liano menuntun Elmira untuk pergi ke area parkir. Ia ingin cepat pergi dari keramaian itu untuk menyelesaikan masalahnya dengan Elmira. Hanya mereka berdua.

Pria itu melajukan mobilnya menuju tempat yang tak pernah ia datangi dengan orang lain. Sebuah rumah minimalis dengan pemandangan menakjubkan di sekitarnya. Begitu sampai mereka langsung disambut oleh suara ombak dan wangi lautan yang khas. 

Bukan hunian yang mewah, tetapi cukup nyaman untuk ditinggali dengan pasangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bukan hunian yang mewah, tetapi cukup nyaman untuk ditinggali dengan pasangan. Sebenarnya Liano memiliki impian untuk meninggali tempat ini bersama istrinya suatu hari nanti. Ia berpikir bahwa Keysalah orangnya. Namun nyatanya orang yang ia akan ia ajak tinggal di sini adalah wanita yang sekarang tengah berdiri di sampingnya.

Elmira Salsabila Audhie. Wanita yang ternyata hadir menjadi pelengkap hidup Liano. Elmira berhasil menjadi orang kedua yang menjajaki tempat ini. Tak ada hentinya ia mengedarkan pandangannya untuk menikmati keindahan itu. Ia begitu takjud hingga tak sadar bahwa saat ini ia tak sendirian. Ia masih bersama suami yang telah membuatnya kecewa berkali-kali.

"El," panggil Liano membuat wanita itu terkejut. 

Liano menghadap istrinya dan memegang kedua tangan mulus itu. Ia menatap istrinya dengan serius, "Aku nggak tau harus gimana lagi supaya kamu percaya sama aku. Supaya kita bisa mulai lagi pernikahan kita dengan lebih baik. Plis, El, kasih aku kesempatan lagi."

Terlihat keseriusan dalam netra Liano saat mengatakan hal itu. Pria itu mulai putus asa untuk membangun kembali hubungannya dengan Elmira. Namun hal itu juga lah yang dirasakan ELmira saat ini. Ia juga sudah mulai frustasi dengan permasalahan perniakhan mereka yang seakan tak ada jalan keluar. 

Wanita yang dengan ikhlas menerima kehadiran anaknya dan menerima pernikahan ini perlahan kehilangan semangatnya untuk mempertahankan keutuhan pernikahannya. Semua usaha yang ia lakukan serasa sia-sia. Sikap Liano, perselingkuhan Liano, semuanya terus menghantui pikiran Elmira. 

Berulang kali Elmira stres, berulang kali kehamilannya terganggu, dan berulang kali pula ia harus merasa baik-baik saja. Namun sekarang, ia sudah terlalu lelah untuk bersikap seolah tak terjadi apa-apa. Sesuatu yang sangat besar sudah membalikkan perasaannya. Semakin lama semakin ia tak yakin dengan perasaannya sendiri terhadap pria di hadapannya.

Perlahan Elmira menarik tangannya dari genggaman Liano, "Aku nggak tau kak gimana caranya aku percaya lagi sama kamu. Kamu bahkan belum melakukan apapun buat aku bisa percaya lagi sama kamu. I know, sampai saat inipun kamu masih sama Kak Keysa kan?"

BLUE MARRIAGE [END] - Dasha x BrightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang