23 - Not His Priority

31.3K 1.1K 15
                                    

"I miss you, babe

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"I miss you, babe."

Kedatangan Liano langsung disambut oleh kekasih kesayangannya yang mengatakan bahwa wanita itu rindu dengannya. Keysa tampil dengan kemeja putih yang sengaja ia turunkan dengan jeans pendek yang membuatnya terlihat seksi.

Wanita itu langsung menghamburkan tubuhnya ke pelukan Liano, dengan sengaja menempelkan dua gunung kembarnya pada dada bidang Liano untuk menggoda pria itu. Namun sayang, usaha itu tak mampu menggoda Liano.

Tanpa aba-aba Liano melepaskan pelukan itu dan menatap Keysa tajam, "Are you serious? Kamu paggil aku cuma buat ini? Jadi ini hal penting yang buat aku harus cepet-cepet ke apart kamu?"

Liano benar-benar tak menyangka bahwa ia meninggalkan istrinya hanya untuk candaan Keysa yang sama sekali tak lucu. Mungkin menyenangkan saat dirinya belum berurusan dengan Elmira, tetapi entah mengapa sekarang hati Liano menjadi tak tenang karena meninggalkan Elmira sendirian di pinggir jalan.

"Babe, I miss you dan kamu bilang ini bukan hal penting gitu?" protes Keysa dengan nada yang dibuat manja.

"I know but– "

"Nggak ada tapi-tapian. Sekarang mending kita have fun!"

Liano menghembuskan napasnya pasrah, "Up to you."

~×~~×~

Ditinggal sendirian membuat Elmira bingung harus kemana. Jujur ia belum ingin kembali ke villa, apalagi saat tak ada Liano di sampingnya. Ia takut kejadian malam itu akan terulang kembali, ia belum siap mendengar cacian dari Jenar untuk yang kedua kalinya siang ini.

Setelah memanggil taksi, akhirnya Elmira memutuskan untuk pergi ke kafe langganannya sejak menikah dengan Liano. Sebuah kafe yang bertemakan perpustakaan. Banyak buku-buku yang dapat membuatnya betah berlama-lama di kafe ini. Ditambah semua daftar menu yang ada sangat pas di lidah Elmira.

Setelah memesan makan dan minum, Elmira memilih untuk duduk di tempat yang agak sepi dengan pemandangan kota yang selalu membuatnya takjub

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah memesan makan dan minum, Elmira memilih untuk duduk di tempat yang agak sepi dengan pemandangan kota yang selalu membuatnya takjub. Mengambil salah satu novel dan mulai membacanya seraya menunggu pesanannya datang. 

BLUE MARRIAGE [END] - Dasha x BrightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang