Jangan lupa vote, komennya bestie
Ramein kuy!
“Aku tersenyum, hatiku bergetar. Ketika melihatmu memakai koko putih dan kain sarung yang rapih itu.”
_Zalfa Hafiza Nadila_
°
°
°
°•••🦋•••
Arga terbangun dari tidurnya, saat melihat jam ternyata menunjukan pukul 3. Segera dia bangun dan ke kamar mandi untuk berwudhu. Tidak lupa juga dirinya memakai baju koko dan sarungnya.
Setelah selesai melaksanakan sholat tahajut, kebiasaan Arga adalah membaca kitab al-qur'an. Terdengar lantunan suara Arga yang begitu merdu, hingga sang Bunda yang berada di kamar sebelah terbangun saat mendengar lantunan tersebut.
Perempuan paruh baya berjalan mendekati pintu kamar Arga, dia membuka perlahan pintu dan mendapati Arga yang sedang mengaji. Dia perlahan memasuki kamar tersebut dan duduk di tepi ranjang, Arga masih fokus dengan bacaannya.
“Shodaqallahul'adzim,”ucap Arga yang langsung menutup al-qur'an miliknya.
Dia menoleh ke arah Maryam yang tersenyum manis.
“Bunda kok gak tidur?”
“Bunda denger kamu ngaji, jadi Bunda kesini deh.”
“Oh iya, bentar lagi subuh sekaliaan mau siap-siap bareng?”
Maryam mengangguk,“Yaudah Bunda ke kamar dulu ngambil mungkena,”ucapnya.
“Nanti Arga tunggu di ruang tamu,”jawab Arga.
Maryam pun langsung pergi meninggalkan Arga yang masih berada di kamarnya, dia mengambil ponsel miliknya dan melihat jam yang sebentar lagi akan menunjukan waktu subuh.
Dia melangkah pergi menuju ruang tamu untuk menunggu sang Bunda. Namun selang berapa menit Maryam sudah rapi dengan gamis dan alat sholatnya.
“Yaudah ayo nak, sekaliaan Bunda mau ikut kamu keliling asrama.”
Arga mengangguk dan tersenyum, mereka berdua pun langsung meninggalkan tempat tersebut dan mengelilingi asrama terlebih dahulu.
•••🦋•••
“Teteh!”
“Kenapa Rin?”
“Kemaren setoran sama Gus gimana?”
Hafiza yang tadinya sibuk menyiapkan alat sholat dan sekolahnya pun, langsung terhenti dan menoleh ke arah Ririn.
“Sumpah gue malu banget tau,”ucap Hafiza.
“Malu kenapa? Bukannya malah beruntung bisa setoran sama Gus,”jawab Ririn yang menggoda Hafiza.
“Iya sih tapi gue malu banget tau. Lo tau gak selama gue setoran dia natap gue mulu, gimana gak salting coba!”Hafiza menjelaskan dengan sedikit nyaring.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Crush Hafiza
RomansaBagaimana jadinya jika seorang perempuan yang sangat bawel dan bar-bar mengagumi seorang laki-laki alim yang berada di sekolahnya. Berawal dari mengaku sebagai seorang tukang paket namun berakhir dengan sering berkomunikasi, entah ini kebetulan ata...