Ceklek
"Ajiji ayo kita mandi" Ucap chika pada zee yang masih fokus pada HP nya..
"Ayo kak chika" Balas zee..
"Yu.." Ucap chika lalu membungkuk sedikit agar zee naik ke punggung nya..
"Tapi jangan sampe kebasahan ya kak chika perban nya" Ucap zee wanti-wanti..
"Iya ajiji lagian kamu mandi cuma setengah kok kaki yang patah nya gak perlu kena air" Balas chika..
"Oke kak chika" Balas zee..
Chika pun sudah memandikan zee dan memakaikan baju zee yang sudah chika ambil Di lemari zee..
"Dah selesai" Ucap chika lega saat sudah melihat zee lebih segar karena sudah mandi dan ganti baju..
"Makasih ya kak chika" Balas zee..
"Sama-sama..Yu zee kita ke bawah kita sarapan dulu.. Atau mau sarapan di sini aja kamu?" Ucap chika..
"Ke bawah aja kak.. Zee bosen makan di kamar terus dari kemaren kemaren" Balas zee..
"Yaudah ayo ke bawah, kak chika gendong lagi" Ucap chika..
"Kak chika beneran mau gendong aku lagi?" Balas zee tak enak pada chika..
"Iya ajiji.. Kak chika gpp kok" Balas chika tersenyum..
"Yaudah deh ayo kak" Balas zee..
Zee dan chika pun pergi ke lantai bawah, tepatnya di dapur dan meja makan menyusul Christy yang tengah makan di suapin oleh bi tuti..
"Silahkan non sarapan nya" Ucap bi tuti pada chika dan zee..
"Makasih bi" Balas chika dan zee..
Mereka pun menyantap sarapannya Masing-masing hingga selesai..
....
Di tempat lain, di rumah sakit..
"Keluarga dari ashel?" Ucap dokter saat keluar dari ruang UGD..
"Iya saya dok kakak nya" Ucap shani langsung menghampiri dokter dan di ikuti oleh gracia..
"Untuk saat ini sepertinya ashel harus dirawat dulu selama 3 hari untuk memulihkan tubuh nya di karenakan demam yang sangat tinggi yang mengakibatkan pendarahan di hidung atau biasa di sebut dengan mimisan" Jelas dokter yang menangani ashel..
"Yaudah gpp dok lakukan apapun asalkan adik saya kembali sembuh" Ucap shani gemetar..
"Baik kalo gitu kalian segera ke bagian kasir untuk melunasi biaya rumah sakit nya, setelah itu ashel akan di pindahkan ke ruang rawat inap" Balas dokter..
"Baik dok sekarang saya lunasi biayanya" Ucap shani..
"Baik kalo gitu saya permisi dulu" Ucap dokter..
"Iya dok terimakasih" Balas shani dan gracia..
"Ge kamu tunggu di sini ya jagain ashel, cici ke kasir dulu bentar" Ucap shani..
"Iya ci" Balas gracia..
Lalu shani pun pergi meninggalkan gracia sendiri di ruang tunggu pasien UGD..
......
"Ci... Ciciii" Ucap gracia melambai-lambai kan tangan nya karena shani terlihat kebingungan di depan UGD..
"Oh iya ge" Balas shani..
"Udah di pindahin ya? Kirain cici belum di pindahin" Lanjut shani..
"Udah ci barusan aja, tuh lagi di pasang infus dulu sama perawat nya" Ucap gracia..
KAMU SEDANG MEMBACA
Rumah Yang SEMPURNA Untuk Pulang
Teen Fiction6 anak bersaudara yang hidup tanpa sosok orang tua... Mereka adalah Shani, Gracia, Chika, Zee, Ashel, dan Christy Penasaran kannn sama keseharian mereka gimana????? ☺☺ Langsung baca aja yaaa.. Cerita ini mengandung kata-kata kasar, kekerasan dan han...