Three Weeks | NCT Dream ft. WayV

53. Awkward Moment, maybe

Wah parah sih, aku.

Mentang-mentang udah masuk konplik, bikin bab panjang-panjang. Ngajak berantem?

WWKKWKWK apasi. Syumpah, kayaknya sekarang aku lagi excited banget deh sama Three Weeks. Kenapa? Bab ini aja panjang juga gitulho, sama kayak bab 52 kemarin😭

Gila aja, mentang-mentang Three Weeks | NCT Dream ft. WayV nya sudah terlaksana aku jadi sesemangat itu HAHAHHA

Au dah, enjoy, guys!

Setelah kejadian keterperangahan kedua insan yang baru saja bertemu untuk pertama kalinya itu, hanya ada penjelasan panjang dari Ten dan Bada. Sedangkan dua orang yang menjadi objek penjelasan mereka hanya diam tak berkutik.

Kenapa?

Melisa, gadis itu masih tak menyangka bahwa orang yang akan berlatih dengannya adalah YangYang. Jujur saja, bias keduanya di WayV setelah Ten adalah YangYang. Dan lihat betapa sempurnanya hidup Melisa sekarang. Apa yang dirinya perbuat di masa lalu hingga dirinya bisa seperti ini sekarang?

YangYang, kurang diketahui juga apa alasannya tapi yang jelas ia terpaku pada ucapan Ten padanya beberapa saat lalu yang menyebutkan bahwa saat ini bisa YangYang gunakan untuk mencari pasangan karena dirinya yang lelah menjomblo. Yah, mungkin pemuda itu tengah terpesona dengan Melisa. Who knows?

"Sepertinya kalian berdua masih butuh pendekatan, ya?" tanya Bada yang melihat tak ada sedikit pun chemistry di antara mereka berdua.

"Aku rasa begitu," jawab YangYang sembari menggaruk belakang kepalanya yang tak begitu gatal.

"Memang sepertinya harus begitu," gumam Melisa ragu-ragu.

"Hm, harusnya tadi sebelum latihan dimulai kita pertemukan dulu saja mereka untuk saling berkenalan, Ten," ujar Bada yang dibalas anggukan oleh Ten.

"Lalu sekarang, gimana?" tanya Ten pada semuanya.

"Tapi melihat sifat kedua anak ini, aku rasa mereka bisa dekat secara bertahap tanpa harus ada waktu pengenalan. Maksudku, dengan memulai latihan saja mungkin mereka bisa dekat dengan sendirinya? Lagipun, mengingat waktu latihan yang cukup singkat," usul Bada.

"Begitukah?" tanya Melisa dan YangYang secara bersamaan yang sontak membuat Ten dan Bada terkekeh.

"Iya, begitu. Kalau begitu, langsung saja, ya. Untuk latihan kalian, kami memberikan choreo yang mungkin tidak terlalu sulit untuk kalian bawakan. Kalian tahu lagi Girls Like You punya Maroon 5, kan?" tanya Bada yang diangguki YangYang dan Melisa.

"Choreo ini kami buat berdua dan sebisa mungkin dibuat agar kalian tidak canggung, so, let's start!"

Latihan mereka pun dimulai dengan menonton video choreography yang sudah direkam oleh Ten dan Bada. Sesuai yang Ten bilang, pada awalnya gerakan dance ini tak begtu intens sehingga mereka bisa lebih leluasa untuk menari dan tidak ragu serta canggung ketika menari.

"Nahloh, itu ngapain?" tanya Melisa yang juga disahuti perkataan Yangyang.

"Di awalnya aman ya, Ten Hyung. Di akhir maksudmu apa?" tanya YangYang sembari menatap Ten nyalang.

"Apa? Itu hanya pergerakan seperti orang yang ingin melamar? Apa aku salah?" tanya Ten dengan nada pura-pura lugunya.

"Maksudmu dengan orang yang ingin melamar?"

"Oh ayolah, YangYang-ssi, ini hanya dance practice. Kau juga tidak akan melamar Melisa saat ini kan?" tanya Ten yang membuat YangYang menganga lalu menggeleng. "Oh, iya. Sekedar info untukmu, YangYang. Melisa ini bisa berbicara dengan bahasa Mandarin, jadi kalau mau lebih leluasa kau bisa berbahasa Mandarin saja dengannya," sambung Ten yang diangguki pemuda yang lebih muda darinya itu.