Three Weeks | NCT Dream ft. WayV

60. Gimana ya

YEOROBUNDEUL ANNYYEEEOONGGG!! BALIK LAGI NICH BERSAMA MBAK SUNNY YANG BAIK HATI, CERIA, DAN TIDAK SYOMBONG😃

AKHIR-AKHIR INI TERIWIKS LAGI RAJIN RAJINNYA APDET YA🤔 Hal itu jelas disebabkan oleh ide yang sedang lancar, ditambah banyak dukungan dari vote dan comment kalian, plus kemarin Three Weeks dapet rank 3 buat hashtag Korea di Wattpad😭 Huhu terharu banget. TERIMA KASI GAISEU TERIMA KASI!

BTW ganyangka banget ini si Teriwiks udah nyampe 60 bab aja. Anesli rencananya Teriwiks bakalan tamat akhir tahun ini sih, makanya aku ngejar banget ini.

Dah, dah segitu aja curhatan aku. TANPA BANYAK CINGCONG, MARI KITA LANJUT KE BAB KE ENAM PULUH!!

9 Februari 2021, Korea Selatan

"Waktu latihan gue sama YangYang nyisa satu hari lagi, yak?" gumam Melisa tatkala dirinya sedang menyantap sarapan instan yang ia hangatkan di microwave sebelum mandi tadi.

Gadis itu terus menatap ponselnya yang menampilkan beranda instagram yang terus ia scroll sejak kurang lebih 10 menit yang lalu. Kadang gadis itu tersenyum, terkekeh, menghela, bahkan tertawa terbahak-bahak karena postingan-postingan lucu yang lewat di sana.

Gelaknya terhenti tatkala sebuah pesan masuk ke dalam ponselnya yang membuat gadis itu langsung membuka pesan itu dan membacanya.

Tania bucin Hendery
Lis
Dah bangun blom lu?

Melisa tersenyum kemudian mengetikkan balasan dari pesan itu. Setelahnya ia keluar dari aplikasi perpesanan itu dan kembali ke laman yang sebelumnya ia buka. Sembari menunggu balasan yang mungkin sedang diketik oleh Tania, gadis itu melakukan pencarian instagram NCT Dream yang sudah ia follow sejak hari kedua bekerja sebagai manager.

Tania bucin Hendery
Calling bareng si Olla yok. Dah lama ngga ngobrol secara langsung kita

Tanpa membalas pernyataan Tania, Melisa dengan semangat menekan tombol telepon yang ada di pojok atas halaman obrolan itu. Selama beberapa detik yang terpampang di sana hanya wajah Melisa yang menunggu teman-temannya menerima panggilan itu.

"Pagi guys!" seru Melisa tatkala kedua temannya sudah memasuki ruang obrolan.

"Pagi, Lis! Tumben banget lu udah bangun jam segini pas libur?" ujar Olla yang dituruti tawa Tania.

"Udahlah, gila! Lo kira di Korea sekarang jam berapa?" jawab Melisa sembari memperlihatkan jam dinding kamarnya ke kedua temannya.

"Iya juga, ya. Beda zona waktu ya kita."

"Nah, jadi ada apa gerangan sampai kalian mau telponan gini sama gue?" tnaya Melisa yang ingin menanyakan hal ini sejak tadi.

"Ngga ada sih. Lo ngga mau telponan emangnya?" tanya Tania balik yang membuat Melisa mengernyit.

"Ya, mau lah! Cuman agak heran aja gitu. Biasanya chat aja tuh kayanya enough gitulho, ini sampe telponan. Kangen ya kalian ma gue?"

Tania dan Olla sontak membuat air muka jijik dengan kalimat terakhir yang diutarakan Melisa tadi. Hal itu sontak membuat Melisa tertawa kemudian mengatakan bahwa ia bercanda. Kemudian mereka melanjutkan kembali pembicaraan random mereka.

Tania yang acap kali mengatakan bahwa Hendery bak pangeran lantaran terlalu tampan, Olla yang tergila-gila dengan bagian Xiaojun di lagu Nectar, dan kisah liburan mereka bersama pacar mereka masing-masing.

"Lo sendiri gimane, Lis? Lo beneran kerja selama libur gini?" tanya Tania saat ada jeda di antara pembicaraan mereka.

"Bener, dong. Seru tau, kek, banyak relasi baru, ini itu segala macem," jawab Melisa dengan nada bangga pada dirinya sendiri.