Extra part 2

3.4K 235 10
                                    

Guys mau tanya, kenapa pada benci Mahesa? 😭😭😭


Untuk kedua kalinya Zakhiya manjajakan kaki di Balai permai, tempat ia dan Mahesa melangsungkan pernikahan. Lantas Syifa memilih gedung yang sama untuk acara pernikahnnya.

"Bang Fadil makin tua makin ganteng ya Khi" ujar Hening di sela aktivitasnya yang sedang memakan sate padang namun tatapannya pada kedua mempelai terutama mempelai pria

"Inget suami" tegur Zakhiya yang masih menuangkan sambel di satenya

"Jadi penasaran, gimana perasaan Bang Mahes dapet adik ipar Bang Fadil" dikampung ini bukan rahasia umum lagi kalau Fadil pernah melamar Zakhiya

"Biasa saja"

Tidak ada reaksi yang berlebihan dari Mahesa, benar-benar menilai Fadil dari kepribadian dan kesungguhannya meminang Syifa tetapi saat acara keluarga berkumpul, Mahesa tidak pernah melepaskan Zakhiya, ke dapur sekalipun

Terdengar pekikan tangis anak kecil "Aduh sayang, sayang, iya nak ini mama" suami hening menghampiri istrinya sambil menyerahkan anak ketiga mereka yang masih berumur dua tahun. Sementara disamping suaminya anak kedua mereka merengek minta diambilkan cokelat buah.

"Ma ma ma ma" tunjuknya keluar

Hening dengan kehebohannya sedang makan sate, mencoba menenangkan anaknya sambil menunjuk asal

"Pengen ASI Ning"

"Tanggung Khi"

Ada-ada saja, beruntung suaminya Hening bisa diajak kompromi.

Zakhiya menyapu pandangan mencari keberadaan anak dan suaminya. Terakhir kali sedang mengobrol dengan sepupunya sambil makan buah tetapi Khiya cari tidak ada.

"Dimas" sang adik menoleh

"Liat bang Mahesa?"

"Tadi keluar"

"Sama Sienna?"

"Sienna. Itu" anaknya itu sedang berada di pangkuan neneknya di pelaminan sambil memainkan bunga properti

Zakhiya menghampiri ibu mertuanya lalu membujuk Sienna untuk turun dari pelaminan. Dengan iming-iming lihat ikan akhirnya Sienna mau turun tetapi di gendong.

"Cari ayah yuk, ayah mana ya ayah"

"Ayah mana?" sahut Sienna

Zakhiya membetulkan gendongannya karena beberapa kali Sienna merosot karena bobot tubuhnya yang gemuk hingga Zakhiya kesusahan saat menggendongnya, salahkan Mahesa yang membiasakan Sienna di gendong. Walaupun sudah besar

"Ayah dimana?"

"Abis dari toilet, sayang. Kenapa?"

"Aku sama Sienna nunggu di gazebo ya"

Zakhiya menunggu Mahesa di gazebo kayu yang letaknya tak jauh dari gedung ini. Tidak begitu ramai dan sejuk oleh rimbun pepohonan.

"Ayah" tunjuk Sienna yang berlari ke arah Mahesa lalu meminta di gendong

"Ayah mau nikah" Mahesa menatap horor putrinya lalu melirik Khiya yang sama terkejutnya. Padahal saat menunggu di gazebo Sienna hanya menunjuk-nunjuk daun tidak rewel

"Sienna mau nikah Ayah, mau nikah, ayo masuk dalam" rengeknya mulai menangis

"Nikah itu apa, Sienna?" Mahesa mengusap punggung sienna

Titik Balik (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang