SRATTZZ...BRUKK
"Caterine-heichou" Christa mebelalak melihat Caterine melesat dan membunuh titan yang hampir menangkapnya.
"Mundur, serahkan sisanya pada kami" ucap Caterine disusul dengan para pasukan yang melesat dan mulai membunuh semua titan yang berada di kastil itu.
"Menyebar dan periksa seluruh area, sisanya akan menyerang di tempat titan berkumpul" ucap Hange setibanya mereka sampai di kasti dan menemukan puluhan titan di sana.
"Aa kami tak membutuhkanmu untuk menjadi bagian serangan!" Pekik Hange melihat Eren melesat menggunakan manuvernya.
"Mati!" Ucap Eren menebas titan yang menjadi targetnya.
"Wuah itu pembunuhan titan pertamaku" senang Eren berhasil membunuh titan itu.
Dengan cepat seluruh pasukan bergerak meratakan seluruh titan yang berada di kastil.
.
.
"T-tidak mungkin.... Ymir" lirih Armin terkejut mengetahui kenyataan bahwa Ymir adalah salah satu titan cerdas.
"Ymir..." lirih Historia memangku Ymir yang dalam kondisi tak wajar, kaki kiri dan tangan kiri yang putus serta perut dengan pendarahan hebat bahkan beberapa organnya perutnya seperti akan keluar.
"Nama asliku adalah... Historia Reiss" ucap Christa dengan nama asli Historia setelah melihat Ymir samar-samar membuka matanya. Mendengar ucapan Historia, Ymir pun kembali memejamkan matanya dan tersenyum damai.
'Hal tak terduga datang tak henti-hentinya, kuarasa aku sudah tak bisa terkejut' batin Caterine.
"Bawakan tandu untuk Ymir dan rawat yang terluka" ucap Caterine, segera prajurit bergerak membawa tandu dan memberi pertolongan pertama pada yang terluka.
"Kita akan memanjat tembok Rose!" sambung Caterine.
"Yokai!"
•
◇◇◇
•
Satu persatu prajurit mulai memanjat tembok Rose dan disisi lainnya terdapat seorang perempuan pirang manis tak henti-hentinya mengeluarkan argumennya.
"Kumohon percayalah padaku, Ymir berubah menjadi titan untuk bertarung dan menyelamatkan kami dia melakukan itu dengan mengabaikan nyawanya, itu menjadi bukti bahwa ia adalah rekan kita. Memang benar penilaiannya hingga kini tak termaafkan dia juga mungkin tahu informasi penting tapi memilih untuk diam kurasa ia melakukannya untuk melindungi dirinya. Ymir adalah sekutu manusia! Aku mengenal Ymir lebih dari siapapun" jelas Historia kepada Caterine dan Hange.
"Itu akan menjadi keputusannya untuk memihak umat manusia atau tidak. Tapi sekarang kami membutuhkan informasi penting darinya" ucap Caterine menepuk kepala Historia kemudian berjalan pergi.
"Bagaimana keadaan kalian?" Tanya Caterine menghampiri Mikasa, Sasha, Connie, Armin dan beberapa prajurit lainnya.
"Kami baik-baik saja tetapi lengan Reiner tergigit" jawab Connie.
"Souka. Connie aku akan mengutus pasukan penyelidik untuk menyelidiki desamu nanti dan sekarang fokuskan dirimu pada misi" sambung Caterine.
"Ha'i" jawab connie tersenyum.
"Hannes-san" ucap Mikasa melihat Hennes dati pasykan Garnisun yang sedang berkuda dibawah sana dengan rekannya.
"Itu pasukan Garnisun mereka akan memberitahu lokasi lubangnya" ucap Hange menghampiri.
"Tidak ada lubang dimana-mana" ucap pria bernama Hannes dari pasukan garnisun setibanya di atas tembok.
"Kami mencari letak lubangnya semalaman tapi tak ada yang salah dengan temboknya, setidaknya antara Trost dan Krolva" sambung Hannes.
KAMU SEDANG MEMBACA
-SAPPHIRE- (Shingeki No Kyojin X Reader)
Teen Fiction"Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi" "Jadi jangan pernah menyesal dengan keputusan yang kau ambil" •◇◇◇• "Ada apa kalian kemari" "Kau masih wanita dingin seperti biasanya" "Tch" TYPO BERTEBARAN!
