《43》Savagery

613 84 0
                                    

"Ada apa ini?" Hange datang disusul Jean, Connie, dan Nicolo menghampiri sumber keributan.

Betapa terkejutnya mereka menemukan Jaegerist telah mengepung ruangan itu dengan senapan.

"Floch?" Kaget Hange.

"Hange-danchou? Tapi, syukurlah kau disini" ucap Floch melihat kedatangan mereka.

"Kurasa kau tahu dimana Zeke berada, kami akan memintamu membawa kami ke sana" sambung Floch membuat Caterine sedikit tersentak.

"Tunggu. Kami tak punya niat untuk melawan kalian" ujar Hange.

"Kami memolak penawaranmu. Kami tak akan bernegosiasi dengan militer" tolak Floch.

"Lalu, kenapa begitu?" Tanya Hange.

"Pixis takkan pernah meninggalkan nasib pulau di tangan kami. Aku yakin dengan panik dia menyusun rencana untuk merebut pendiri dari Eren saat kami dalam perjalanan" balas Floch.

"Kau berkhayal, atau itu ucapan rekan-rekanmu di resimen Garnisun?" Ucap Hange.

"Apa aku seperti bawahanmu yang akan menjawabmu. Kusarankan kau bergerak sebelum kubuktikan aku bukan bawahanmu" ucap Floch setia menodongkan pistolnya.

Selama perbincangan mereka, secara perlahan Caterine mendekat pada Jake dan membisikannya sesuatu, Jake dengan serius mendengarkan setiap perkataan Caterine. Walau awalnya Jake sedikit tersentak namun ia mengangguk tanda setuju dengan bisikan Caterine.

"Sial. Bagaimana mereka tahu kita disini?" Decak Jean.

"Greiz? Apa Yelena menyuruhmu melakukan ini?" Tanya Nicolo melihat rekannya berdiri di belakang para Jaegerist.

"Nicolo, kau terlalu terobsesi dengan orang Eldia. Aku tahu hari ini akan datang. Aku benar untuk tak memberitahumu cara menjangkau mereka" balas Greiz.

"Floch! Kita tak punya waktu untuk saling bertengkar! Anggur dengan cairan tulang belakang Zeke di sebarkan ke seluruh militer. Zeke membodohi kita semua dengan rencana ini!" Tegas Hange.

"Lantas? Itu hanya akan membuat anggota polisi militer yang bodoh menjadi lebih bodoh" Balas Floch berbalik.

"Aku tak pernah mengatakan polisi militer meminumnya! Mustahil! Kalian tahu tentang anggurnya?!" Pekik kesal Hange.

"Tolong gunakan suara hatimu" Floch berbalik menatap Hange dengan wajah tersenyumnya.

"Bisa kita pergi?" Ucap Floch membuat Jaegerist mulai menghampiri untuk menahan mereka.

"Sekarang!" Ucap Caterine.

Prangg
Jake segera berlari melompat keluar jendela-

Dorr
Caterine segera menepis senapan Jaegerist yang menembak kearah Jake.

"Tangkap dia!" Pekik Floch.

"Cate!" Pekik Hange.

DUAGH..BUGHH
Caterine segera melawan Jaegerist yang berusaha menahannya. Dengan mudah ia menumbangkan tiga Jaegerist, namun dirasa Jake sudah berhasil pergi ia segera mengangkat tangannya tanda menyerah.

Dughh..buagh
Jaegerist segera menendang perut Caterine membantingnya ke meja, segera mereka mengikat kedua tangan Caterine ke belakang.

"Menjauh darinya!" Marah Karin.

"Hoi! Apa yang kau lakukan!" Berontak Connie.

"Lepaskan Cate-heichou!" Pekik Jean.

"Apa yang kau lakukan ha?!" Kesal Floch menodong pistol di kepala Caterine.

-SAPPHIRE- (Shingeki No Kyojin X Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang