15. Terungkap

340 40 0
                                    

___
Rumah sakit
Mobil berhenti tepat di depan rumah sakit.
Trrt
"Hei apa kau baik baik saja?"ucap Myeong-sin menahan tanganku.
"Yah aku hanya sedikit lapar"ucapku sambil menjadikannya tumpuan untuk berdiri.
"Begitukah, sepertinya aku harus memperhatikan pola makan para artisku"ucap Hyung merangkulku
Tap tap kami mulai berjalan.
Terlihat para member dan Seo-Hyung yang berdiri didepan ruangan.
Wajah mereka terlihat sedikit khawatir.
"Si siwoon, ada apa dengan lehermu?"tanya Sujin-Hyung dengan suara gemetar.
"Hahah ada hal hal terjadi"jawabku
"Kenapa kau tertawa sekarang, ini bukan saatnya untuk tertawa Hyung"teriak Hejin keras.
"Tenanglah Hejin, kau tidak boleh berteriak di rumah sakit"ucap Seo-hyung menenangkan Hejin.

Dulu tidak ada yang mengkhawatirkan ku kecuali Grigor,awalnya ku pikir perasaan ini aneh. Tapi perasaan aneh ini cukup hangat.
Tidak buruk!.
"Pfft"
"Hahah"aku tertawa dengan keras
"Hyu Hyung?"
"Sujin-Hyung tolong periksa kepada Siwoon-hyung sepertinya dia gila karna syok"ucap Hejin memegang Sujin-Hyung.
"Hahah, Terima kasih"ucapku tersenyum
__
1 jam kemudian.
Leherku sudah di perban dan pendarahan Woojin juga sudah berhenti.
Jadi kami di pindahkan di ruang inap biasa.
"Para member Oct, saya membawakan makanan untuk kalian ber4"ucap Grigor
"Terima kasih Tuan"ucap Sujin-Hyung
"Ah benar Grigor-Ssi, apa anda melihat manager kami?"tanya Sujin-Hyung
"Ah pria bernama Seo kan, dia sedang berbicara kepada Direktur Lee"ucap Grigor.
"Apa tidak ada hal lain yang ingin kalian tanyakan?"tanya Grigor
"Tidak ada, Terima kasih"ucap Sujin-Hyung
"Kalau begitu saya pergi dulu"jawab Grigor.
Lalu berjalan keluar dari ruangan.

Hanya ada kami ber4 didalam ruangan meskipun Woojin Masi belum sadar.
"Aku lapar"ucapku memecahkan kesunyian di antara kami.
Aku berdiri dan mengambil kotak makanan.
"Siwoon,apa itu kau?"ucap Sujin-Hyung
"Emh ada apa hyung?"tanyaku mengunyah makanan.
"Tidak ada, lupakan saja"ucap Hyung mengurungkan niatnya.
"Begitukah, ayo makan dulu. Mumpung masih hangat, lihat Hyung selain kotak makan ada juga sekotak ayam goreng dan 2 botol cola"ucapku tersenyum
Wajah Hyung yang sedikit murung mulai tersenyum
"Benar juga kita belum makan sejak tadi siang, ayo makan dulu. Lalu kita pikirkan hal hal rumit ini besok "ucap Sujin-Hyung tersenyum
"Uwaaa ini enak"ucap Hejin dengan semangat.
Nyam
Nyam
Nyam
Beberapa saat setelah kami selesai makan.
Grigor masuk lagi kedalam ruangan.
"Tolong segera kemasi barang barang anda ber4, karna saya akan langsung mengantar anda ke asrama baru anda"ucap Grigor.
"Ah benar juga kita harus berkemas, tapi jika semua orang pergi siapa yang akan menemani Woojin disini?"tanya Sujin-Hyung
"Begini saja Hyung, aku dan Sujin-Hyung akan pergi ke asrama lama dan berkemas. Dan Siwoon-hyung akan menunggu disini"jawab Hejin.
"Emh aku tak masalah dengan itu"ucapku mengangguk.
"Ah baiklah, kalau begitu kami pergi dulu"ucap Sujin-Hyung
"Jaga woojin-hyung dengan baik yah Hyung"ucap Hejin tertawa.

"Haha aku tau sudah pergi sana"ucapku menendang bokong Hejin.
Semua orang pergi dan meninggalkan aku bersama Woojin.
"Ukh"
"Woojin apa kau sudah sadar?"ucapku sembari memegang tangannya.
Tangannya sedikit bergerak lalu dia membuka matanya.
"Woojin apa kau mau minum?"ucapku menuangkan air kedalam cangkir.
"Ini minumla perlahan"ucapku membantunya duduk
Gluk
Gluk
"Hyung lehermu?"ucap Woojin
"Hahah tidak masalah ini hanya luka kecil, yang lebih penting kepalamu apa baik baik saja. Dokter berkata ada kemungkinan kau gegar otak apa kau masih ingat namamu,namaku, nama para member?"ucapku panik.
"Haha"ucap Woojin tiba tiba tertawa.
"Hyung aku ini tidak amnesia,kenapa kau menanyaiku seperti aku orang yang amnesia"ucap Woojin tersenyum.
"Hahah begituka, maaf aku hanya sedikit panik. Maaf!"ucapku tersenyum.
"Kau mau makan apa, Hyung akan menyuapimu. Myeong-sin Hyung membelikan kita banyak makanan. Kami ber3 sudah makan saat kau belum bangun, jadi sekarang kau bisa kakak yang banyak"ucapku tersenyum.
"Hyung apa itu kak?"ucap Woojin.
"Emh aku apa?"ucapku mengambil kotak nasi.
"Ayo buka mulutmu"ucapku mengangkat sendok nasi.
Hap
"Jadi apa yang ingin kau tanyakan tadi?"tanyaku menyuapkan nasi kemulutku.
"Ah lupakan saja"ucap Woojin tersenyum.
"Begituka, kalau begitu makanla lebih banyak lagi"ucapku tersenyu.
__
Esok harinya internet di gemparkan oleh berita.
"Seorang Direktur dari NN entertainment di tangkap oleh pihak berwajib karna tindak kekerasan yang di terima oleh trainee berinisial PWJ dan JSW. Selain melakukan kekerasan secara fisik Ada juga dugaan kalau Pelaju berinisial HJ ini melakukan pelecehan seksual terhadap trainee di bawah umur"berita tersebar begitu cepat secepat kilat.

"Hingga kini kabarnya korban PWJ dan JSW masih berada di rumah sakit xxx di karna kan kekerasan oleh Pelaku Hj. Untuk lebih tepatnya mari kita wawancarahi salah satu dari saksi mata yang menyaksikan"ucap wanita itu.
"Itu Grigor"gumamku memandang HP Woojin.
"Tuan Grigor, banyak pertanyaan dari publik. Kenapa anda bisa berada di Perusahaan NN entertainment padahal anda bukan salah satu pegawai disana. Apa anda bisa menjelaskan sedikit rinciannya?"tanya wanita itu.

"Tentu, beberapa hari sebelum kejadian ini. Para trainee ini di undang ke salah satu stasiun televisi yang ternama di Korea, namun mereka tidak di perlakukan layaknya manusia. Mereka hanya di beri makan 2 kotak padahal mereka 4 orang, tidak di berikan artis Make up dan bahkan Ruang ganti. Lalu setelah itu staff dari stasiun tv itu menyebarkan vidio editan untuk menjatuhkan Reputasi mereka yang mulai naik"ucap grigor.
"Tuan Grigor bagaimana anda bisa tau kalau vidio itu di edit?"tanya Wanita itu.
"Editannya memang cukup halus pantas saja menipu mata para pemula, tapi Dimata kami yang sudah berkecimpung dalam pembuatan Vidio game. Editan itu sudah seperti parasit yang mudah di temukan"ucap Grigor.

"Mungkin jawaban saya sedikit melenceng dari pertanyaan awal. Singkatnya salah satu anggota dari trainee itu mendatangi perusahaan kami, member itu berkata ingin perusahaan kami menjadi agensi mereka. Saat kami menanyakan kenapa dia mimilih perusahaan Vidio game menjadi agensi seorang Trainee yang akan debut. Trainee itu berkata 'kami tidak membutuhkan Agensi yang tak bisa melindungi kami'. Karna melihat keyakinan di matanya Direktur kami setuju untuk menjadi Agensi nya. Namun si pelaku tidak terima dan malah memukul 2 anggota member itu. Kami yang awalnya tidak berada di sana karna ada urusan mendadak. Tiba tiba di telpon oleh seorang member dari grub tsb. Dia menangis meminta tolong kepada kami. Dan saat kami sampai korban PWJ sudah tak sadarkan diri dengan darah yang banyak"ucap Grigor panjang
"Begituka, benar benar mengerikan. Jadi apa yang akan di lakukan oleh Perusahaan anda sekarang?"tanya wanita.

"Karna kejadian ini Direktur kami menjadi sangat marah. Jadi kami akan menyatakannya sekarang 'siapapun yang menjadi pengacara pelaku dan siapapun yang akan menjatuhkan Artisnya di masa depan, beliau akan menghadapi secara langsung dan akan menjatuhkan pelaku ke jenjang paling rendah melebihi seekor binatang' sepertinya itu saja"ucap Grigor
"Baiklah itula jawaban dari saksi ma-"sudah cukup melihat hal hal itu anak anak"ucap Seo-Hyung mengambil hp Woojin.
"Hyung"ucapku
"Woojin sudah di perbolehkan pulang, jadi ayo berkemas dari pergi ke asrama baru kalian"ucap Seo-Hyung tersenyum.
"Eh apa Hyung Masi maneger kami?"tanyaku
"Semalam aku berbincang dengan Direktur baru kalian. Dan dia ingin aku mengurus kalian, hahah kalian ini sepertinya memang tak bisa hidup tanpa aku yah"ucap Seo-Hyung tertawa
__

Second life (Bl)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang