Second life (Bl)

30. Acara 'Pick'

"Apa maksud nya itu, Siwoon-Ssi "ucap Grigor-Ssi
"Emh, yah lebih mudahnya dia sudah mati"ucapku memakan coklat.
Aku tidak bohong kan, aku bukan kepribadian ganda dari Siwoon asli, aku hanya sebuah jiwa yang masuk kedalam tubuh tanpa pemilik.
____
"Hari ini pemeriksaan nya sudah selesai tolong datan kembali 3 hari lagi"ucap dokter.
"Terima kasih dokter"ucap Grigor-Ssi
Kami keluar dari ruangan itu.
Tap tap
Kakiku mengikuti langkah Grigor-Ssi yang berjalan di depanku.

___Mobil
"Siwoon-Ssi, mungkinka perkataan anda saat wawancara tentang anda yang mencoba bunuh diri itu ada kaitannya dengan kata kata anda tentang Siwoon-Ssi sudah mati "ucap Grigor-Ssi memberikan Snack kripik kentang.
"Yah mungkin"ucapku membuka Bungkus Snack itu
"Aku juga tidak terlalu bisa mengingat apa yang terjadi 1 malam sebelum aku muncul"ucapku mulai memakan Snack.
Grigor-Ssi terdiam sementara.
"Begitukah"jawab Grigor-Ssi singkat.
"Mau?"tanyaku menjulurkan bungkus Snack.
"Tidak, terima kasih"jawab Grigor-Ssi yang menyetir.
"Ah oke"jawabku
____
"Hallo semuanya kami Oct, salam kenal"ucap kami ber4 di atas panggung.
"Namaku Han sujin umur 21 tahun posisiku adalah Rapper dan Leader"ucap Sujin-Hyung

"Aku Lee Hejin 17 tahun posisiku adalah Maknae dan main vocal, salam kenal yah"ucap Hejin tertawa.

"Namaku Park Woojin umurku 17 tahun, posisiku adalah Main Dancer dan Rapper utama. Salam kenal"ucap Woojin membungkuk.

Lalu giliranku
Plak
"Eh?"
Tiba tiba sebuah botol yang di lembar seorang penonton mengenai kepalaku.

Kalian pasti bingung kan bagaimana tiba tiba aku berdiri di sebuah panggung dengan kondisi mental seperti ini, apa manager ku tidak waras.
Emh entahlah
Mari kita mundur beberapa jam yang lalu
__ 5 Jam yang lalu apartemen
"Aduh bagaimana ini bagaimana ?"ucap Seo-Hyung yang berputar putar.
"Seo-Ssi apa ada sesuatu yang terjadi?"tanya Grigor-Ssi.
"Ah Grigor-Ssi untung anda ada disini. Sebenarnya ada acara tv 'Pick' mengundang Oct untuk bergabung ke acara realy show Mereka"ucap Seo-Ssi.
"Bukanka itu bagus"ucap Grigor-Ssi
"Itu memang bagus, tapi syarat mereka adalah membawa semua member. Yang artinya Siwoon juga di suruh untuk ikut ambil peran."ucap Seo-Hyung dengan panik
"Benar itu cukup beresiko "ucap Grigor-Ssi
"Dengan kondisi mental siwoon-Ssi yang sekarang dan reputasi Siwoon-Ssi yang sedang turun. Kemungkinan besar mereka ingin menjadi Oct sebagai lelucon di acara mereka"ucap Grigor-Ssi mulai berfikir.

"Seo-Ssi tolong tolak tawaran itu, saya juga akan pergi menemui mereka untuk mengurangi rumor buruk yang akan beredar di sosial media"ucap Grigor-Ssi
"Baik"jawab Seo-Hyung.
"Aku bisa melakukannya "ucapku memecah kepanikan mereka.
"Siwoon-ah apa yang kau katakan"ucap Seo-Hyung memegang bahuku.
"Aku bilang, aku bisa melakukannya. Acara 'pick' itu terkenal kan, ini kesempatan bagus untuk mengenalkan Oct ke masyarakat luas"ucapku
"Itu memang benar, tapi"ucap Seo-Hyung
"Jun Siwoon-Ssi tolong pikirkan kembali keputusan anda, acara tv ini hanyalah bumerang untuk anda. Kebenaran tentang di kenal masyarakat luas memang akan terjadi namun tidak menurunkan kemungkinan kalau member terutama anda dijadikan bahan lelucon"ucap Grigor-Ssi.
"Hahah"ucapku tertawa.

"Grigor-Ssi memang sangat lucu yah, apa anda pikir saya ini pemula?. Kehidupan idol juga tidak lebih dari lelucon menipu masyarakat bukan. Jadi bukanka lebih bagus kalau lelucon itu bertambah. Misalnya seperti menghancurkan hari idol"ucapku tertawa.
__lokasi
Lokasi syuting acara 'Pick' Terkenal dengan gambaran ruang kelas.
Jadi kami akan memakai baju SMA.
Kami berjalan beriringan
"Hei pria itu kan"
"Benar pria yang menyebar luaskan dan meminta request tentang bagaimana dia ingin bunuh diri"
"Bukanka harusnya dia di larikan di rumah sakit jiwa saja
Kenapa dia masih seorang idol"
"Hahah mungkin ini adalah akhir darinya"
Saat nama Grub kami di panggil, kami akan masuk ke atas panggung yang di dekor layaknya ruang kelas meski sebenarnya itu sama seperti panggung biasa.

Dan sekarang disini
Aku berdiri dengan botol penuh air berbauh aneh di atas kepalaku
Slurp
"Ah ini cola yah"ucapku tersenyum
"Emh tidak buruk, tapi ini sepertinya sudah basih"ucapku mengambil botol dari atas kepalaku.

"Minum cola basih itu tidak baik bagi tubuh, jadi kalau mau melempar lagi tolong minuman yang masih fresh yah"ucapku sambil menatap seorang wanita yang melempar cola tadi
Wanita itu kaget dan langsung bersembunyi di kerumunan para penonton yang menyangsikan secara langsung.

"Lalu namaku Jun Siwoon umurku 18 tahun posisiku adalah Center dan main vocal. Salam kenal yah semuanya"ucapku tersenyum.
Setelah pengenalan kami berdiri sedikit kesamping.

"Itula pengenalan Dari Grub Oct yang viral belakangan, semuanya ayo tepuk tangan"ucap seorang pria berumur 46 tahun yang merupakan MC acara tersebut.
"Selain mengundang Grub Oct, kami juga mengundang 1 grub idol yang baru debut  beberapa hari yang lalu. Mereka adalah -Stree-"ucap MC
5 orang pria berpakaian baju SMA masuk.
"Kami dari Stree mohon bantuannya "ucap 5 orang itu membungkuk keara kamera yang tersorot dari samping kursi.
"Perkenalkan saya adalah Han Taemin posisiku adalah Leader Dan main vocal"ucap Teamin-Sunbae tersenyum

"Namaku Lee Eunho dan Euneo posisi kami adalah Main dancer "ucap pria kembar yang memiliki rambut berwarna biru nila dan ungu itu.

"Lalu aku Min Gunwo posisiku adalah Sub dancer dan Sub vocal, salam kenal yah"ucap pria berambut hijau tua dengan nada lembut.

"Dan aku adalah Han Jinyoung posisiku adalah Rapper, salam kenal"ucap Jin-hyung begitu keren.

"Uwaaah"ucapku sedikit terpukau.
"Itu tadi pengenalan dari grub Stree, tepuk tangan"ucap MC.
___
Karna acara tv ini berlatar anak sekolahan tentu saja tanya jawab dan beberapa tantangan akan di lakukan.
Sesi pertama adalah tantangan.
Jadi kami akan mengambil bola di sebuah box hitam dengan nomor yang ada didalamnya, kalau nomornya sama maka kami akan berkelompok, karna ada 9 peserta tentu saja 1 kelompok akan di isi oleh 3 orang.

Kami mengambil bola
"Ah nomor 2"ucapku.
"Siwoon-ah kau nomor berapa?"ucap Taemin-Sunbae yang merangkul leherku.
"Nomor kita sama asik, kita 1 kelompok"ucap Taemin-Sunbae memelukku erat.
"Sun-Sunbae se--sak"aku sedikit menepuk nepuk punggungnya
"Taemin hentikan kau menyakiti Siwoon"ucap Jin-hyung menarik kera baju Taemin-Sunbae.
"Ma-maaf siwoon-ah"ucap Taemin-Sunbae melepaskan pelukan erat tadi.
"Emh"ucapku mengangguk.
"Waaah hebat, kita 1 kelompok"ucap Taemin-Sunbae yang melihat bola yang di pegang Jin-hyung.
"Assikkk"ucap dia memeluk erat kami berdua.
"Hentikan, jangan menempel seperti ini"ucap Jin-hyung.
"Pfft hahah"ucapku tertawa.
"Ayo kita duduk berdampingan"ucap Taemin-Sunbae merangkul kami berdua
"Bsstbsst"
"Eh?"ucapku berbalik
"Ada apa Siwoon?"tanya Jin-hyung
"Tidak wanita itu"ucapku melihat keara seorang wanita berambut coklat yang duduk di salah satu kursi penonton

"Wanita itu?, Emh kenapa apa kau mengenalnya?"tanya Taemin-Sunbae
"Tidak wanita itu tadi bicara 'Berani sekali jalang seperti ku mendekati idolanya. Mati saja Dasar tidak tahu malu' yah seperti itu yang ku dengar tadi"jawabku
Jin-hyung terdiam.
"Astaga Siwoon-ah sudah sudah mungkin cuma perasaanmu saja. Ayo ayo abaikan saja"ucap Taemin-Sunbae menepuk nepuk punggungku.
"Ah emh"aku tertawa.