“Nyatanya kamu masih menjadi pemenang dari semua yang datang”
-Aynara Faliza Azhari
•
•
•
Tangerang
⚠️Typo bertebaran⚠️
Kedua perempuan berkulit putih dengan pakaian modisnya duduk bersila di atas sofa yang berada di sebuah apartemen milik mereka dengan di temani oleh dua orang pria yang dengan siaga menjaga seorang wanita yang memakai pakaian tertutup yang sedang tak sadarkan diri terduduk di atas kursi dengan tangan yang di ikat
"Then what should we do with him?" Tanya salah satu perempuan disana yang bernama Ayesha kulit putih dengan rambut berwarna coklat gelap sungguh sangat indah rupa gadis itu
(Arti=lalu apa yang harus kita lakukan padanya?)
Gadis berambut pirang yang berpakaian terbuka itu berdiri menghadap Ayesha yang tak lain ia adalah kakak perempuannya Yeshi
"We'll wait for him to wake up" Ucapnya ia kemudian menatap tajam wajah wanita yang berada di hadapannya yang sedang tak sadarkan diri sedangkan Ayesha hanya mengangguk setuju
(Arti=Kita tunggu dia sadar)
Beberapa waktu berlalu akhirnya gadis yang mereka tunggu tunggu itu terbangun juga
"Gus" Gadis dengan pakaian serba hitam yang mereka culik yang tak lain adalah Nawa kepalanya sangat pusing dan pandangannya sangat kabur dengan samar samar ia melihat jika di hadapannya ada dua orang wanita dan dua orang pria yang sedang berdiri menatapnya
"Finally he came to his senses too" Ucap Ayesha dengan senyuman simpul gadis itu merasa sangat senang
(Arti=Akhirnya dia sadar juga)
Yeshi melangkahkan kedua kakinya mendekat pada Nawa yang kebingungan. "Kalian siapa?" Tanya Nawa ia mulai panik dan juga sangat kaget ketika melihat wanita di hadapannya yang memakai pakaian setengah bahan seperti itu
"You don't know us?" Tanya Yeshi ia kemudian mensejajarkan tubuhnya yang akhirnya wajahnya juga wajah Nawa saling beradu tatap
(Arti: kamu tidak tahu siapa kami?)
Nawa menatap manik mata berwarna biru milik gadis dihadapannya ia seperti terkunci dengan tatapan tajam milik wanita itu
"Who are you? I don't know who you are" Tanya Nawa karena gadis yang ada dihadapannya menggunakan logat bahasa inggris Nawa yang memang sudah di ajari bahasa itu sejak kecil oleh sang papah yang berasal dari Amerika tentu mengerti
(Arti: siapa kamu? Saya tidak tahu kamu siapa)
Yeshi tersenyum mendengar penuturan Nawa ia kemudian beranjak dan pergi ketempat nya semula
KAMU SEDANG MEMBACA
HANAZKAR [COMPLETED]
Teen Fiction⚠️follow sebelum baca⚠️ Muhammad Anas Azkar Al-Akbar putra sulung dari pemilik pesantren terbesar kedua di Indonesia yang bernama Rasyid dan sang Umi yang bernama Arum pria berusia 24 tahun itu kini menjadi seorang Qori internasional karena memenang...