Chapter 62

30 12 0
                                    

Tak terasa tibalah hari di mana Sisy dan Draco melangsungkan pernikahan.

"Draco Malfoy, apakah anda bersedia menerima Daisy Garcia menjadi istri anda dan menemaninya selalu saat suka maupun duka?"

"Saya bersedia."

"Daisy Garcia, apakah anda bersedia menerima Draco Malfoy menjadi suami anda dan menemaninya selalu saat suka maupun duka?"

"Saya bersedia."

"Sekarang kedua mempelai telah sah menjadi suami istri. Kedua mempelai, dipersilakan untuk berciuman."

Draco mulai mendekat dan mencium bibir seseorang yang kini telah resmi menjadi istrinya. "I love you, Mrs. Malfoy."

"I love you too, Mr. Malfoy."

Setelah acara sakralnya selesai, kini semua orang berdansa dan menikmati pesta pernikahan.

"Selamat atas pernikahan anda dan Draco," ujar Newt.

"Terima kasih, tuan Scamander," balas Sisy.

"Malah saya yang datang ke pernikahan anda ya," timpal Tina.

Sisy hanya terkekeh mendengar penuturan tersebut.

"Selamat atas pernikahanmu, Sisy," kata Joan sambil memberikan sebuket bunga daisy yang begitu cantik.

Sisy menerimanya dengan senang hati. "Terima kasih, anak manis."

"Tolong buatkan adik yang lucu seperti Ellena ya," pinta Joan.

Rona merah muncul di wajah Sisy.

"Joan, tidak sopan bicara seperti itu pada Sisy!" tegur Queenie.

"Tolong maafkan sikap Joan yang tidak sopan ini," timpal Jacob.

"Ti-tidak apa-apa, tuan Kowalski," jawab Sisy dengan terbata-bata.

Draco menyamakan tingginya dengan anak laki-laki yang baru saja mengatakan hal menggemaskan. "Kamu mau adik yang lucu seperti Ellena ya?"

Joan menganggukkan kepalanya dengan cepat.

"Baiklah, aku akan membuatkannya untukmu," lanjutnya.

Mata anak laki-laki itu berbinar. "Benarkah?!"

Draco mengangguk. "Kalau adik itu sudah muncul, tolong dijaga dan disayangi ya?"

"Tentu, tuan Malfoy!" jawabnya dengan cepat.

Keluarga itu turun dari sana dan menikmati makanan yang ada.

"Apa yang kamu bicarakan pada anak kecil itu?!" kata Sisy setelah kepergian keluarga tadi.

"Aku hanya menuruti keinginannya, sayang," jawab Draco.

Tiba-tiba seseorang lari ke arah mereka dan memeluk sang mempelai wanita.

"Hei hei, Sisy sudah menjadi istri orang!" tegur Harry.

Ron mengacuhkan teguran temannya dan menangis di pelukan Sisy. "Kenapa kamu langsung menikah dengan bocah Slytherin ini setelah kembali? Aku belum puas bermain denganmu tahu!"

"Astaga, Ron, aku juga bukannya tidak bisa bermain lagi denganmu" jawab Sisy.

Dengan sesenggukan, Ron bertanya, "Jadi kamu tetap bisa bermain denganku?"

"Ya...itu kalau Draco mengizinkannya," sahut Sisy sembari melirik ke arah suaminya.

"Baiklah. Aku membebaskan Sisy untuk bermain, tapi jangan terlalu sering. Sekarang lepaskan istriku, Weasley!" Draco segera menarik istrinya dari pelukan pria lain.

Different ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang