ARAKHA_11. Full ngilangin stress.

549 23 0
                                        

Akhirnya Rakha sampai di rumah Pangeran, sudah terlihat motor Reza, Akbar dan Reyhan yang terpakir berjajar dengan motor Pangeran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Akhirnya Rakha sampai di rumah Pangeran, sudah terlihat motor Reza, Akbar dan Reyhan yang terpakir berjajar dengan motor Pangeran.

Rakha segera masuk ke dalam rumah Pangeran, "assalamu'alaikum." Salam Rakha.

"Wa'alaikumussalam," jawab mereka bersamaan.

Pangeran saat ini sendirian di rumahnya, maka dari itu dia mengajak sahabatnya untuk main ke rumah, sebenarnya Pangerang takut di rumah sendirian. Maka dari itu dia ngajak sahabatnya untuk main kerumah.

Mereka mulai asik mengobrol satu sama lain, ucapan Pangerang, dan Reyhan yang mampu membuat gelak tawa.

"Weh nyayi yok!" Ajak Pangeran.

"Yok! Nyayi apaan?" Tanya Reyhan.

"Nanti juga tau, Rakha lu mainin gitar,"

Rakha memang sangat ahli bermain alat musik yang di petik itu, jadi saat sedang berkumpul seperti ini, Rakha akan selalu bermain gitar dan yang lain menyanyi.

"Katanya yang di sana kurang besar," mulai Pangeran.

"Apanya?" Kompak Akbar, Reyhan dan Reza.

"Pengorbanannya," lanjut Reza.

"Perhatiannya," lanjut Akbar.

"Dan semua nya, muah, muah," sambung Reyhan.

"Mungkin dia bosan,"

"Jarang di goyang,"

"Ajakin goyang say,"

"Jangan di tahan,"

Sungguh heboh sekali kalo mereka semua sudah kumpul, Rakkha saja sampai tak tahan lagi untuk tertawa, mereka pun lanjut dengan candaan demi candaan yang mereka lontarkan.

"Kalo kaya gini kan kaga stress mikiran soal ujian," ucap Pangeran sambil meminum air putih dingin.

"Gofood yok," ajak Reyhan yang langsung di angguki oleh keempat sahabatnya, Rakha memilih memesan makanan yang sudah mereka sepakati, yaitu mie gacoan level 8.

Sebenarnya Pangeran sudah ingin menolak, tapi apa boleh buat sepakatan ya tetap sepakatan, mereka tidak hanya memesan itu saja, mereka juga memesan minuman Starbucks.

Sambil menunggu pesanan mereka datang, Pangeran mempunyai ide yaitu bernyayi lagi. Lagu ikan dalam kolam, lagu ini full nyayian Pangeran dan Reyhan, bukannya yang lain ngga mau ikut bernyanyi, tapi yang lain ngga hafal lagunya.

"Bila ingin melihat janda,"

"Yang bener anjirr," ucap Reyhan dengan wajah datarnya, Pangeran hanya terkekeh saja melihat wajah Reyhan yang datar.

"Permisi!!!"

Mereka ber-lima langsung menatap ke arah pintu, ternyata pesanan yang mereka pesan sudah sampai.

ARAKHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang