.....
Pagi harinya"Euhg,sakit kepala gue ," ucap Arya sambil memegang kepalanya yang terasa sakit
Ia baru sadarkan diri, semalam ia pingsan karena terlalu banyak meminum minuman keras yang diminumnya, beginilah akibatnya ia akan merasa pusing.
"Kenapa gue bisa di rumah, perasaan semalam di klub malam."
Tok tok tok
"Mas, bangun,makan dulu." Ucap seseorang di balik pintu kamar
Arya berdecak sebal,pasti itu Adinda, wanita murahan itu ,andai ia bisa ia ingin sekali menceraikan Adinda,tapi ibunya pasti marah .
Arya membuka pintu kamar
"Ada apa jalang ,kau tak punya kerjaan ya sampai menggangguku." Ucap Arya
"Makan dulu, makanan sudah siap."
"Aku sekarang dan seterusnya tak Sudi memakan masakan buatan mu, wanita murahan bermimpi menjadi istrinya Arya ,suatu saat aku akan menendang mu dari rumahku,pergi Sanah ." Teriak Arya
Sikap Arya semakin menjengkelkan.
___
Adinda sudah memasak untuk suaminya, karena suaminya tak mau memakannya jadi ia sarapan sendirian.Ia menyendok secentong nasi ke piringnya menambahkan lauk pauk,ia hanya memasak sayur bayam dan suwiran ayam goreng,itu juga sudah Alhamdulillah, karena ia membeli semua itu dengan uang suaminya, bersyukur suaminya itu tak pernah lupa dengan jatah bulanan untuknya,Arya memang jahat tapi ia tak pernah lupa dengan memberi nafkah bulanan pada istrinya.
Mungkin itu salah satu penyebab Adinda masih mau bertahan hidup dengan suaminya, karena Arya sebetulnya adalah seorang suami yang bertanggung jawab,hanya saja keras kepala.
"Adinda,ayo ikut aku ke rumah sakit."
"Apa mas maksudnya untuk apa ke rumah sakit."
"Kita ke rumah sakit, gugurkan kandungan mu itu,aku tak Sudi membesarkan anak orang lain."
Astagfirullah, padahal ini anaknya,tapi Arya kukuh tak percaya bahwa ini anaknya
"Mas ,aku tak mau gugurkan kandungan ini,aku seorang perempuan,tak mungkin menggugurkan anak sendiri,itu sama saja dengan membunuh anak sendiri,ini anakmu,apa kau tega membunuh anakmu,anak kandungmu.!!"
"Sudah ku katakan itu bukan anakku,itu anak selingkuhanmu,maka dari itu gugurkan anak selingkuhanmu,aku tak mau mengakui anak hasil perselingkuhan mu .!!"
"Mas,aku bersumpah aku hamil anakmu,bukan anak orang lain."
"Aku tak percaya,ayo ikut aku ke rumah sakit," ucapnya sambil menarik tangan Adinda
"Aku tak mau ,mas tolong,aku mohon jangan bunuh anakku, tolong jangan,hiks hiks hiks hiks."
"Arya , Adinda ada apa ."
"Ibu ."
Arya terlihat gelagapan melihat kedatangan ibunya secara tiba tiba, padahal ia akan membawa Adinda ke rumah sakit,tapi ibunya tiba tiba datang.
"Ada apa dengan Adinda, kenapa kau menarik tangannya,kau kenapa, Adinda kau menangis,kau apakan menantuku, berani beraninya membuat menantuku menangis." Ucap ibunya itu
"Ibu ,aku hanya...."
"Adinda,kau tak papa sayang."
Ibu mertua segera memeluk menantunya yang sedang menangis itu ,tak pernah sekalipun ibunya itu melihat tingkah anaknya yang kasar seperti ini .
"Pergi kau jangan dekati menantuku,jadi seperti ini kelakuan mu pada menantuku hah ."
"Ibu ,aku ini anakmu, kenapa kau membela Adinda." Ucap Arya
.....
KAMU SEDANG MEMBACA
Ternyata cinta
Ficción Generalsudah dua tahun menikah karena perjodohan,sang suami tidak serta mencintainya. Mereka menikah karena perjodohan sehingga suaminya tidak menganggapnya seperti kebanyakan suami pada istrinya. Adinda ,menikah karena perjodohan tapi hingga dua tahun pe...