Pagi harinya
Cahaya _ anakku yang kini berusia lima tahun ia sekolah di TK (taman kanak-kanak) aku yang setiap hari mengantar jemput anakku, karena suamiku tak pernah sekalipun mau menjemput dan mengantar anakku,sebelum berangkat sekolah aku menyiapkan sarapan untuk putriku.
Semakin hari putriku semakin mirip dengan ku, tapi hidungnya yang mancung seperti hidung Arya _ ayahnya,sudah kubilang Cahaya adalah anaknya,apa ia tak merasakan ikatan antara anak dan ayah?
"Ayo sayang,sarapan dulu sebelum berangkat sekolah,nanti ibu anterin ke sekolah, pulangnya ibu jemput seperti biasa." Ucapku sambil menyodorkan satu piring yang berisi nasi dan lauk pauknya,cahaya lebih suka sarapan dengan nasi putih dan telur mata sapi kesukaannya
"Makasih ibu ."
Cahaya lekas memakan sarapannya dengan lahap
Setelah sarapan aku dan putriku berangkat ke sekolah
"Ayo kita berangkat sekolah."
Cahaya menggendong tas punggungnya,aku menuntun tangannya,jarak antara sekolah dan rumahku tidak terlalu jauh jadi bisa jalan kaki.
Di tengah perjalanan..
"Ibu ,ibu itu ayah .", Ucap cahaya sambil menunjuk ke arah seorang laki laki bersama anak perempuan
"Iya itu ayah , biarkan saja, sekarang kita sekolah dulu ya,yu berangkat."
Iya itu suamiku, Suamiku bersama anaknya,anak Eveline
___
Setelah sampai di sekolahnya anakku, anakku itu masuk ke dalam sekolah,lalu aku kembali ke rumah.Ternyata Elmira anaknya Arya dan Eveline, Elmira sekolah di sekolah yang sama dengan cahaya putrinya Adinda, sekolah itu memang sekolah mahal ,Arya lah yang membayar biaya sekolah cahaya.
Pagi ini Arya mengantarkan anaknya ke sekolah,hampir setiap hari ia menyempatkan waktu untuk mengantar dan menjemput anak kesayangannya itu .
"Belajar yang rajin sayang ." Ucap Arya sambil mencium pipi anaknya
"Dadah papa ." Ucap Elmira sambil melambaikan tangannya lalu masuk ke dalam kelas,ia satu sekolah dengan cahaya,tapi beda kelas
Sementara cahaya hanya terdiam saat melihat ayahnya mengantarkan Elmira,ia juga ingin merasakan kasih sayang seorang ayah,tapi ayahnya seperti tak menyayanginya. Apakah Elmira lebih penting daripada cahaya? Padahal mereka sama sama anaknya Arya
"Aku juga ingin dicintai oleh ayahku,ibu apa ayah bukan ayahku.?" Ucapnya sambil melihat Arya yang berlalu pergi
Arya juga melihat keberadaan Cahaya,tapi ia cuek saja saat bersitatap dengan cahaya_ anaknya Adinda
Anak seumuran cahaya harusnya sedang bahagianya dengan kelurganya, dengan ayah dan ibunya,tapi berbeda dengan cahaya ia tidak dicintai oleh ayah kandungnya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ternyata cinta
Fiksi Umumsudah dua tahun menikah karena perjodohan,sang suami tidak serta mencintainya. Mereka menikah karena perjodohan sehingga suaminya tidak menganggapnya seperti kebanyakan suami pada istrinya. Adinda ,menikah karena perjodohan tapi hingga dua tahun pe...