Bab 33

2.2K 279 11
                                    

Hello!

ANTARA DUA CINTA

MENTARI semakin naik ke atas permukaan, cuaca semakin panas dan terik. Sesuai yang di janjikan oleh Daniel. Setelah urusannya selesai, ia akan kembali ke Jakarta secepatnya. Tepat, pukul sepuluh Daniel dan Dewangga kembali menaiki kapal dan berlayar, kembali. Namun, sebelum pulang Dewangga akan menunjukkan sesuatu hal yang perlu Daniel ketahui.

Usai satu jam berlayar, kapal pribadi milik Dewangga telah sampai di pelabuhan yang menjadi pangkalan TNI Angkatan Laut. Dewangga turun terlebih dahulu, Daniel mengikuti dari belakang. Bersamaan dengan turun nya Dewangga, Dewangga di sambut oleh Jendral Angkatan Laut, atau Laksamana

" ARJUNA BIMANTARA! " Seru salah prajurit TNI Angkatan Laut.

Seruan prajurit tersebut menggelegar, seluruh manusia yang mendengar seruan prajurit tersebut menoleh ke arah yang ditunjuk oleh prajurit yang berseru tersebut.

Daniel terkejut, semua pandangan tertuju kepadanya. Termasuk Laksamana. Tanpa aba aba, Laksamana mendekat ke arah Daniel, melihat pria setengah paruh baya di depannya yang memiliki pangkat empat bintang berwarna emas. Membuat Daniel, berposisi hormat.

Laksamana terkejut, membalas hormatan Daniel.

" K-kau, Arjuna.. " Ucap Laksamana dengan gugup.

" Bukan, Laksmana. Aku putra nya " Jawab Daniel.

Laksamana terkejut, menoleh ke arah Dewangga yang mengangguk. Mendengar ucapan Daniel, sontak seluruh prajurit memberikan hormat kepada Daniel.

Daniel kalang kabut, ia membalas hormatan para prajurit tersebut.

" Aku tidak berbohong, kau sangat mirip dengan Arjuna. " Ujar Laksamana.

" Aaa, kau datang ke sini pasti mau mengunjungi rumah dinas Ayah dan ibu mu, kan? Ayo ikut aku, nak. Akan ku tunjukkan " Lanjut Laksmana.

Daniel menatap Dewangga bingung, Dewangga hanya memberikan kode untuk ikut dengan rekannya itu. Daniel hanya, menurut kemudian ia berjalan di belakang sang Laksamana sembari melihat sekeliling yang merupakan pangkalan TNI Angkatan Laut.

Dewangga juga ikut keduanya, berjalan di samping Daniel.

" Dulu, kakek tidak memperbolehkan aku untuk masuk ke Angkatan Laut " Ujar Daniel tanpa sadar, sembari melihat aktivitas yang di lakukan prajurit angkatan Laut lainnya.

Langkah Laksamana terhenti, padahal tinggal beberapa langkah lagi ketiganya akan sampai di rumah dinas Ayah dan Ibu Daniel. Laksamana menoleh ke arah Daniel, termasuk Dewangga.

" Tunggu, apa? kakek? " Tanya Laksamana memastikan.

" Iya, kakek " Jawab Daniel.

Laksamana terkejut, menoleh ke arah Dewangga.

" Kakek kandung Daniel, Ayah Arjuna. Selama ini kita di bohongi olehnya " Ujar Dewangga.

Daniel menatap bingung kedua orang yang berada di depannya, jika boleh jujur ia masih bingung. Dengan apa yang ia alami sekarang? Arjuna ayahnya, lalu hubungan apa yang di miliki Dewangga, Laksamana, dan Jendral Abimanyu dengan Ayahnya. Iya, Daniel tahu ayahnya telah berjasa untuk ayah Dewangga, Abimanyu dan Laksamana. Namun, yang membuat nya bingung kenapa sesosok ketiga pria setengah paruh baya itu mencarinya, dan kenapa sang kakek berbohong kepada mereka.

𝐀𝐍𝐓𝐀𝐑𝐀 𝐃𝐔𝐀 𝐂𝐈𝐍𝐓𝐀 [𝑬𝑵𝑫] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang