Bab 41

2.2K 255 13
                                    

Hello!








ANTARA DUA CINTA






" Keenan!? "

Sesosok pria berpakaian serba hitam itu, ialah keenan. Yang tak lain, adalah saudara sepupu Gracio sendiri. Keenan lemas tak berdaya, sekuat apapun ia melawan Daniel, pasti akan kalah. Mengingat Daniel, adalah seorang perwira tentara.
Daniel menatap marah ke arah Keenan.

" Air " Pinta Daniel.

Ollan langsung mengambil sebotol air mineral dan di berikan Daniel, Daniel membuka botol tersebut dan di guyurkan kepada Keenan. Beberapa detik kemudian, Keenan terkejut dengan guyuran air tersebut, ia bangun dan menatap Daniel yang tengah menutup botol.

Belum sepenuhnya Keenan terbangun, ia kembali di jatuhkan oleh Daniel dengan mengenakan kaki Daniel. Kaki Daniel menginjak dada Keenan, dan mencekik leher Keenan. Keenan meringis, memegangi kaki Daniel agar lepas dari dada nya.

" Apa yang kamu mau? " Tanya Daniel serius.

" M-membunuhmu! " Jawab Keenan sembari meringis kesakitan.

" Kenapa kau ingin membunuhku? " Jawab Daniel.

" Agar aku bisa membebaskan Gracio, dan Gracio bisa menikahi Shani. Dengan Gracio menikah dengan Shani, Gracio dan aku akan mendapatkan proyek emas dan uang satu trilliun " Jawab Keenan .

" Wait, what.. Gracio ingin menikahi Shani hanya demi proyek emas itu? " Tanya Daniel tak percaya.

" IYA! " Teriak Keenan, kala kaki Daniel menekan kuat dada nya.

" BRENGSEK! " Teriak Daniel.

Wajah Daniel memerah, mata nya memerah. Ia menarik kuat kerah kemeja Keenan, Keenan di seret dengan kasar oleh Daniel, ia membawa Keenan di tengah lapangan dan di sekap, di tali, di tiang bendera.

Keenan merengek, tentunya ia memberontak. Daniel menghiraukan nya.

" DIAM, KEENAN! " Bentak Daniel.

" Kau dan Gracio berani berani nya menjadikan Shani sebagai bahan untuk mendapatkan proyek itu, HAH!? " Ujar Daniel tegas, sembari melayang kan pukulan ke arah perut Keenan.

Keenan tersentak, ia terkejut dengan pukulan Daniel yang tiba tiba tersebut.

" Kalian berdua sangat brengek, berani berani nya kau menjadikan Shani ku sebagai bahan untuk mendapatkan proyek! " Tegas Daniel.

Daniel memukuli perut Keenan dengan mengenakan dengkul nya, beberapa kali Keenan teriakk kesakitan. Daniel memukuli Keenan habis habisan, amarah nya memuncak kala mendengar Shani di jadikan bahan untuk menang proyek oleh Gracio.

*Plak! *

" Aduh! " Ringis Ollan.

" Bodoh kau, Ollan. Daniel sedang mengamuk, nanti Keenan bisa meninggal di tangan Daniel " Ujar Aldo menyadarkan Ollan.

" OIYA! " Jawab Ollan.

Keduanya berlari dengan kuat menuju lapangan, sesampainya di lapangan Ollan dan Aldo langsung menahan tubuh Daniel agar tidak terus terusan memukuli Keenan. Keenan nampak melemah, dan tak berdaya.

𝐀𝐍𝐓𝐀𝐑𝐀 𝐃𝐔𝐀 𝐂𝐈𝐍𝐓𝐀 [𝑬𝑵𝑫] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang