" Bye Aeris ! Thanks teman aku harini " kata Sara dari dalam keretanya . Tingkap kereta belah penumpang itu diturunkan
Malam juga mereka balik , pukul 8 baru sampai rumah . Seronok sangat berjalan sana-sini .
" Bye , drive baik-baik kau tu . " pesan Aeris
Sara naikkan tingkap keretanya dan terus dia memandu keluar dari kawasan rumah itu . Aeris berjalan untuk masuk ke dalam rumahnya namun dia terdengar seperti suara yang memetir dari dalam rumah itu
" Berambus ! "
Terbuntang matanya apabila melihat tubuh Rei yang ditolak keluar dari rumah itu . Aeriq dan Datin Arna juga kelihatan cemas dan cuba menghalang Dato Arez itu
" Papa ! " Aeris laju menghampiri Rei yang cuba untuk berdiri itu
Mereka semua terkejut melihat Aeris yang balik waktu itu . Rei memandang wajah isterinya yang membantunya berdiri itu
" Papa buat apa ni ?! " Aeris berdiri di hadapan Rei melindungi lelaki itu
" Aeris tepi ! Papa nak dia pergi dari sini , dia tak patut jaga Aeris . Dia lagi bahayakan Aeris ! " Dato Arez mahu menolak tubuh Aeris namun Aeriq menghalang papanya
" Papa sudahlah tu ! Adik baru je balik , kenapa dengan papa ni " Aeriq melepaskan tubuh Dato Arez . Pening dengan semua ini !
" Kau ! " jari Dato Arez menunjuk lurus ke arah Rei yang berada di belakang Aeris itu
" Ceraikan anak aku ! Aku nak kau ceraikan dia ! "
" Papa ! "
" You , cukup ! " Datin Arna menarik lemgan suaminya namun ditepis kasar oleh Dato Arez
Aeris dengan Rei sendiri terkedu mendengarnya . Rei mengeluh perlahan , apa benda semua ni .
" Aeris ! " Dato Arez bertindak ganas dengan menolak terus tubuh Aeris ketepi tanpa Aeris bersedia
Tertolak tubuh gadis itu , hampir sahaja dia mahu terjatuh ke lantai namun ada tangan yang memegang kemas bahunya .
Rei memandang tajam ke arah Dato Arez yang turut terdiam . Mungkin tidak menyangka itu tindakan dia .
" Tolong marah Arien sorang . Jangan sakitkan atau sentuh isteri Arien " tegas Rei
" Papa dah kenapa tolak adik macam tu ! " Aeriq pula menegur di tepinya
" Aeris . Masuk . Aeris tak boleh ikut dia ni . Masuk papa kata ! "
" Tak ! Aeris takkan masuk . " semua terkejut melihat Aeris yang melawan kata Dato Arez itu
" Kalau papa halau Arien , Aeris akan ikut dia ! Adik takkan tinggalkan suami adik sendiri ! " tegas Aeris pula . Dia masih kekal berdiri di hadapan Rei
" Aeris " bergetar nada Dato Arez . Geram dengan anak perempuannya yang melawan katanya itu
" Papa takkan bagi adik hidup dengan lelaki macam ni ! " sambung Dato Arez lagi
" Lelaki macam apa papa ? Papa lupa Rei ni siapa ? Dia suami adik ! Apa-apa yang dia buat Aeris yakin semuanya untuk jaga Aeris ! " balas Aeris
" Dia bahayakan adik ! Papa taknak dia jaga Aeris lagi " Dato Arez tidak berhenti membalas semua kata Aeris
" Aeris .. dahlah tu " Rei dibelakang Aeris berbisik halus pada isterinya
" No , awak tak nampak ke apa yang jadi sekarang ni ? " tanya Aeris . Dia berpaling memandang Rei
" Papa cuma risaukan kau . Itu je , janganlah melawan macam ni .. " bisik Rei lagi
" Kau jangan nak cakap apa-apa ! Blah Arien , aku tak suka kau jagakan anak aku ! " Dato Arez terus meninggalkan mereka dan naik ke atas untuk mengambil sesuatu
![](https://img.wattpad.com/cover/354290218-288-k925439.jpg)
YOU ARE READING
Forever Her Protector
RomanceRei Koa Arien x Aeris Nalia Semua yang terjadi , semua sudah diketahui . Rahsia disembunyikan daripada si dia hanya untuk melindungi . " No matter what happened , I always put you first my love " - Rei Koa Arien Dia .. lelaki yang melindunginya...