27

14 3 0
                                    

Eunha sedang mengisi seminar hari ini, dengan tema jiwa sosial seorang dokter. Sebenarnya seminar bertujuan untuk mengajak masyarakat peduli kesehatan, walaupun terkendala biaya tetapi banyak doktor yang memberikan jasa cuma-cuma kepada pasiennya, salah satunya seperti Eunha, di klinik pribadinya, dia memang membantu pasien yang terkendala biaya untuk berobat bahkan Eunha membiayai dengan kantongnya sendiri. Memang bukan hanya Eunha, doktor yang memiliki jiwa sosial yang tinggi, dia hanya salah satu contoh doktor yang bertahan walaupun harus merelakan dirinya untuk biaya kesehatan pasiennya.

Ada banyak motivator yang datang dalam seminar tersebut, Jungkook salah satu peserta seminar yang datang bersama Eunha tadi.

"Entah apa yang Profesor Ha rencanakan untukku, tapi ini membantu juga," ucap Eunha senang, ada yang ingin membantu klinik Eunha, dari segi pembiayaan sampai pelayanan. Sungguh, impian Eunha terwujud saat, ada salah satu dermawan yang mau membantu klinik tersebut.

"Aku pikir, dia tidak menandai, Noona. Walau sifatnya keras, Profesor Ha, baik padamu, dia juga perhatian," jawab Jungkook.

"Aku merasa kesal awalnya, tapi sekarang tidak." Senyum terus mengembang di bibir Eunha yang merasa puas karena Profesor Ha merencanakan hal baik untuknya.

Setelah seminar selesai, Jungkook dan Eunha sedang menikmati makan siang mereka di Hotel tempat mereka menghadiri seminar. Mereka kembali mengkaji apa yang sudah mereka dapatkan di seminar tadi.

"Bukankah itu, Hyung," ucap Jungkook seketika membuat Eunha melihat ke arah Jungkook yang melihat Hyungnya.

Terlihat Taehyung berjalan masuk ke dalam restoran, tapi saat Jungkook akan beranjak dari tempat duduk dan menyapa kakaknya, dia melihat Taehyung tidak sendiri, dia bersama seorang wanita. Eunha masih diam sambil menatap Taehyung bersama wanita itu berjalan masuk.

"Siapa wanita itu?" tanya Jungkook dengan penuh penasaran.

Wanita itu memegang lengan Taehyung, dan tampak mereka begitu akrab. Entah siapa wanita itu. Taehyung sendiri seperti tidak merasa risih dengan apa yang wanita itu lakukan.

"Noona," panggil Jungkook pada Eunha yang diam sambil menatap ke arah Taehyung.

"Hm ...," jawab Eunha.

"Noona tidak ingin menghampirinya?" tanya Jungkook.

Eunha menggeleng pelan. "Untuk apa? Sepertinya mereka sedang berkencan," ujar Eunha, hatinya terasa sakit melihat kedekatan mereka.

"Aku tidak pernah melihatnya, siapa sebenarnya wanita itu." Jungkook masih penasaran siapa yang bersama Kakaknya itu, kenapa mereka tampak mesrah.

"Mungkin rekan kerjanya," jawab Eunha. Walau begitu, hatinya terasa sakit.

"Haruskah bergandengan tangan saat dia hanya rekan kerjanya? Hyung benar aneh akhir-akhir ini. Dia menyembunyikan sesuatu dari kita," ucap Jungkook yang begitu penasaran dengan tingkah kakaknya.

Eunha masih menatap Taehyung yang sudah duduk di sudut ruangan, mereka terlihat sangat akrab, Taehyung bahkan bersikap manis di depan wanita itu, ingin rasanya dia menghampiri Taehyung, tapi itu tidak mungkin. Eunha hanya berpikir kalau itu rekan kerja Taehyung, meskipun Jungkook bilang seperti itu, tapi dia mencoba untuk yakin dengan apa yang hatinya katakan.

Tiba-tiba Jungkook, berjalan menghampiri Taehyung. Eunha yang baru tahu mencoba untuk memanggilnya tapi Jungkook tetap berjalan ke arah Taehyung.

"Hyung," sapa Jungkook dan menghampiri ke arahnya.

"Kau disini." Taehyung tampak biasa saja menatap Jungkook, dia juga melihat jika Eunha ada bersama adiknya.

"Ya, aku bersama Eunha Noona di sana." Jungkook menunjuk Eunha yang duduk di sisi kanan dari tempat Taehyung.

Touch of Heaven (KTH)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang