Taehyung terbaring lemah dengan infus yang menancap di kulit lengannya. Sejak dirinya minum-minuman beralkohol perutnya memang terasa sakit tapi dibiarkan. Tubuhnya tidak bisa sekuat dulu karena penyakit yang menggerogoti dirinya.
"Bagaimana kondisinya?" tanya Taehyung saat baru membuka mata. Dia berusaha untuk bangun tapi Eunha tidak membiarkan suaminya itu memaksakan diri.
"Kondisi Eomma masih dalam tahap pemantauan pasca operasi. Apa Oppa merasa lebih baik sekarang?" Eunha begitu terkejut dengan kondisi Taehyung yang tiba-tiba pingsan. Dia selalu tidak bisa terbuka dengan kondisinya.
"Iya, bisakah aku bertemu dengan Eomma?" Taehyung kembali berusaha untuk bangun, dan melihat kondisi Hyun Ae.
"Nanti setelah kondisi Oppa membaik. Tidak ada bantahan lagi, turuti aku kali ini." Eunha tidak mau jika Taehyung kembali tumbang nanti jika memaksakan diri.
"Maaf aku membuatmu khawatir." Kali ini Taehyung menuruti apa yang istrinya mau. Dia tidak bisa bersikeras untuk memaksakan diri yang memang sedang tidak baik-baik saja.
***
Keesokan harinya, Taehyung sedang duduk di samping Hyun Ae yang masih menutup mata. Rasa khawatir menghantui diri Taehyung. Dia berharap Ibu angkatnya itu segera membuka mata.
Hyun Ae mengalami cedera otak parah, itu yang membuat dokter melakukan tindakan operasi agar kesempatan untuk pulih bisa kembali dengan cepat. Taehyung tidak bicara apapun, dia hanya menatap sendu wajah pucat Hyun Ae yang terdapat beberapa luka akibat kecelakaan yang dialaminya.
Taehyung tidak membayangkan kondisi ini terjadi pada Hyun Ae. Dia salah alasan Taehyung untuk bertahan sampai detik ini, melihatnya terbaring lemah tak berdaya membuat hatinya terasa sakit.
"Oppa disini." Eunha berjalan menghampiri Taehyung yang duduk di samping Hyun Ae.
"Apa Eomma akan segera membuka mata?" tanya Taehyung, tapi tatapannya tak lepas dari arah Hyun Ae.
"Pasti, Eomma pasti cepat membuka mata." Eunha mengusap punggung Taehyung agar lebih tenang dengan kondisi Hyun Ae.
"Kenapa saat seperti ini, aku ingin diriku saja yang terbaring di sini. Dia sosok Ibu yang selalu aku rindukan sebelum Ibu kandungku sendiri, dia penting untukku," jelas Taehyung pada Eunha sepenting apa Hyun Ae dalam hidupnya. Sakit melihat Hyun Ae yang terbaring lemah seperti sekarang.
"Oppa harus yakin, jika Eomma pasti akan segera membuka mata."
Eunha melingkarkan lengan pada bahu Taehyung, memeluknya dari samping tempatnya duduk. Ini memang berat untuk Taehyung, seperti sebuah mimpi buruk, dan Taehyung berharap kalau ini akan kembali seperti semula saat dia bangun, namun ini nyata, Hyun Ae terbaring koma setelah operasi yang dijalankan.
***
Kejadiannya bermula saat Hyun Ae berencana untuk pulang, terjadi kecelakaan saat Hyun Ae pulang dari pusat perbelanjaan. Dia ingin menyiapkan makan malam yang Namjoon katakan kemarin, sayangnya saat di tengah perjalanan taksi yang ditumpangi Hyun Ae tertabrak oleh mobil yang hilang kendali karena rem blong. Membuat taksi yang ditumpangi Hyun Ae terbalik beberapa kali sebelum berhenti dengan posisi terbalik.
Dan Hyun Ae mengalami perdarahan otak yang lumayan parah, untung saja dia segera mendapat penanganan. Eunha sendiri yang melakukan tindakan operasi pada Hyun Ae atas permintaan Junghwa.
"Sunbae, bisa kita bicara?" tanya Jungkook. Dia menghampiri Eunha yang sedang duduk di depan ruang rawat Hyun Ae bersama Taehyung.
"Katakan, Jungkook," jawab Eunha.
Taehyung yang ada di sana tidak menatap Jungkook di depannya, dia juga tidak menegurnya. Merasa tidak nyaman, Eunha mengajak Jungkook pergi ke tempat lain untuk bicara. Sikap Taehyung tetap sama pada Jungkook. Eunha tidak tahu lagi harus membujuk Taehyung agar dia bersikap seperti dulu kepada Jungkook.

KAMU SEDANG MEMBACA
Touch of Heaven (KTH)
Fanfictiondi harap membaca novel berjudul "PROMISE (KTH)" sebelum membaca cerita ini biar tahu bagaimana alur sebelumnya . Happy Reading😊 By: nyemoetdz 01/03/2022