KENAL 20

16 2 0
                                    


Terima kasih saya ucapkan kepada yang sudah memberikan vote dan komen.

Ini merupakan part terakhir ada Kenji. 😌😔

Happy reading

...

Di sisi lain, terdapat Gavin yang baru saja selesai meeting dan melihat ponselnya yang terdapat panggilan dari nomor Kenji berulang kali. Sedikitnya ada 7 panggilan tak terjawab.

Gavin mengerutkan dahinya. "Tumben Kenji telpon sebanyak ini? Kalau pun ada yang penting, setidaknya gak sebanyak ini?" gumam Gavin bingung dengan Kenji yang menelponnya sebanyak itu.

"Apa jangan-jangan ada sesuatu?" tanya Gavin pada dirinya sendiri.

"Tapi di sini dia gak ada kirim pesan," lanjutnya pas ia buka pesan, di situ tidak ada satupun nomor Kenji mengirim pesan.

Memang, ketika Kenji ada sesuatu, pasti Kenji menelponnya, tapi ini agak lain. Biasanya Kenji hanya 2 sampai 3 kali saja menelponnya. Kalau pun ia tidak mengangkat telponnya, pasti Kenji mengirimnya pesan. Tapi, ini gak ada sama sekali.

"Apa cuma iseng aja," gumamnya lagi pas teringat Kenji pernah iseng padanya dengan menelponnya beberapa kali sampai ia harus membatalkan meeting-nya.

"Oh ya. Alvina udah pulang atau belum, ya?" tanya Gavin ketika ia teringat kemarin kata Kenji istrinya hari ini pulang. Makanya Kenji gak bisa menghadiri meeting hari ini.

Padahal Kenji bilang udah 3 Minggu yang lalu. Tapi dipikiran Gavin, itu baru kemarin. Biasa, namanya juga manusia paling sibuk. Jadi apa-apa suka lupa.

"Cek aja lah," putus Gavin yang pusing dengan menebak-nebaknya saja.

Gavin memutuskan untuk ke rumah sakit untuk memastikan apakah Alvina sudah pulang atau belum? Sekalian mau tanya, kenapa Kenji menelponnya bolak balik?

Kalau memang sudah pulang, ia akan mendatanginya ke rumah saja. Sekalian mau minta makan:)

Pas sampai di lobby, Gavin ketemu Aldi. Entah mau ngapain Gavin tidak tau.

...

Berbeda di sebuah toko. Saat ini Aldi baru selesai melayani para pelanggannya yang banyak itu. Pas dicek handphonenya, ia melihat banyaknya panggilan tak terjawab dari nomor Kenji dan ada sebuah pesan singkat dari nomor Kenji juga.

Aldi melihat pesan apa yang dikirim oleh Kenji. Dan isinya,

Sahabat baik
Aldi, bisa ke hotel sebentar?🙏

Aldi mengerutkan dahinya melihat pesan singkat dari Kenji. Ia mengangkat bahunya acuh. Aldi putuskan untuk memastikan keadaan Kenji karena Sahabatnya itu tidak pernah meneleponnya sebanyak itu.

Ketika sudah sampai di lobby hotel, ia bertemu dengan Gavin yang lagi buru-buru.

"Eh, Gavin," sapa Aldi kepada Gavin yang kebetulan lagi terburu-buru.

"Kalau nyapa itu yang sopan!" tegur Gavin ketika Aldi memanggilnya tanpa embel-embel Abang atau kakak.

"Ye elah, udah biasa juga," ucap Aldi yang malas memanggilnya Gavin pakai embel-embel Abang.

"Terserah!" ketus Gavin yang sudah malas meladeni Aldi. Ia memilih meninggalkan Aldi daripada harus melayani Aldi yang banyak tingkah. Baru satu langkah, tangannya di pegang oleh Aldi.

"Apaan?!" marah Gavin pas Aldi menghalangi jalannya.

"Napa sih? Buru-buru amat," tanya Aldi mengerutkan dahinya melihat Gavin terlihat terburu-buru.

PANGERAN SURGA (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang