Our End (WenGa)

1.6K 155 13
                                    

.

Yoongi menghirup dalam-dalam aroma nikmat yang menguar dari dalam tubuh Wendy. Hasrat itu naik ke puncak , menggelegak bagai magma bumi yang siap meletus. Wendy menatap pemuda itu diam.

Gadis itu tau apa yang Yoongi inginkan. Dengan perlahan Wendy melangkah mendekat ke arah Yoongi yang berdiri membelakanginya. Pemuda itu tak berani menatap Seungwan secara langsung. Hormon lelakinya sudah bekerja di luar kendali.

Tangan lentik Wendy menyentuh pundak bergetar Yoongi. Sentakan kejut tergambar dari gelagat punggung pemuda itu , hendak menoleh namun ragu. Gamang , Yoongi mengepalkan kedua tangannya erat. Hasrat gila sudah hendak meledak dan kini ia bisa merasakan aroma wangi itu sangat tajam.

“Yoongi.”Panggil Wendy. Gadis itu tahu semua tentang Min Yoongi. Ras dan darah yang mengalir dalam tubuhnya. Ia tahu silsilah keluarga Yoongi dan juga seluruh cerita masa lalu pemuda itu.

Tentu saja.

Ia bisa melihat masa lalu dan juga masa depan. Dan ia juga tahu apa gerangan yang akan terjadi pada Yoongi dan dirinya.

Wendy seorang manusia. Tapi, kelebihannya membuat ia memiliki ikatan dengan Yoongi. Ikatan samar yang kini menguat.

‘Hanya darahmu yang bisa memuaskan dahaganya, Wendy-ah’

Wendy mengambil nafas dalam dan menghelanya perlahan.

Dengan gerakan mantap , Wendy membalik badan tegap tersebut dan menatap lurus mata Yoongi yang sudah berkilat merah. Nafas Wendy tertahan kala tersedot dalam kumparan pupil merah itu.

Mata Wendy berkedip dan menampakkan wajah tersiksa Yoongi. Pemuda itu pasti merasakan kesakitan luar biasa saat menahan dahaganya.

Tanpa ragu Wendy memajukan badannya dan mengecup bibir pemuda itu. Menahan bibirnya lama tanpa respon. Yoongi yang terkejut hanya bisa merasakan sensasi getaran aneh dalam dirinya. Gadis itu menggerakkan bibirnya dan mengulum lebih dalam.

Kedua lengan Yoongi melingkar di pinggang Wendy menarik tubuh mungil itu lebih dekat. Menghisap dan menghirup aroma memikat yang mencandu. Kedua lengan Wendy melingkar di leher Yoongi , mendorong leher pemuda itu.

Yoongi menyingkap kemeja hitam Wendy dan mengelus pinggang gadis itu lembut. Membuat erangan keluar dari mulut gadis itu di sela ciuman mereka. Ciuman Wendy beralih ke pipi Yoongi dan ke leher pemuda itu, mencium buah adam pemuda dan menggit kecil leher pemuda itu.

“Yoong-“

Yoongi kembali mencium bibir Wendy lebih liar. Menghisap dan mengharapkan lebih. Yoongi menaikkan tubuh gadis itu ke atas meja pantry , menatap wajah gadis itu dalam dan mencium kening Wendy lama.

“Ambil darahku.”Lirih Wendy. Yoongi membulatkan matanya dan menatap gadis itu tak percaya. Wendy tersenyum dan mencium kening Yoongi lama , persis seperti apa yang Yoongi lakukan padanya.

Melepaskan ciumannya , Wendy menyingkirkan rambutnya dan menyisakan leher jenjang dan putih itu untuk Yoongi. Pemuda itu menatap ragu gadis di hadapannya. Mereka memang bukan teman baru tapi mengenal gadis itu baru ia lakukan beberapa minggu ini.

Pertemuan singkat di hutan. Dimana Yoongi menderita karena kelaparan dan dimana ia mengungkapkan jati dirinya kepada gadis itu yang bahkan membuka segala tabir masa lalu mereka berdua. Dan juga saat dimana ia merasakan manisnya darah gadis itu, rasa darah yang menjadi sebuah candu baginya.

Yoongi menatap Wendy lekat. Tanpa sadar pemuda itu mendekatkan mulutnya ke leher Wendy.  Yoongi bisa mendengar detak jantung gadis itu meningkat , bau harum itu mengisi rongga dadanya.

Ours[FINISHED]Where stories live. Discover now