Feeling

2.6K 182 0
                                    



Luke menghentikan mobilnya ketika sampai di depan halaman rumah. Lalu melirik pada Violet yang sedang terdiam. Ia menyolek pundak Violet hingga ia menengok.


"Apa? Kamu mau tinggal dimobil?"ujar Luke.


Mendengar itu, Violet memutar bola matanya sebal. Ia segera membuka pintu mobil, namun seketika itu pula juga Luke keluar dari pintu kemudi dan berlari keluar. Violet sedikit kaget ketika mendapatkan Luke yang mengulurkan tangannya. Dengan ragu ia menyambut tangan lelaki itu."Kenapa sih?"ucap Violet.


"Nggak papa."balas Luke, lalu menggendong Violet.


"EH?! Apaan nih? Turun nggak?!"pekik Violet sambil melotot pada Luke. Wajahnya memerah membuat Luke terkekeh geli."Nggak mau."ujar Luke.


"Ih, Luke! Turunin deh. Aku masih bisa jalan tau."ujar Violet, lalu menjambak jambul Luke.


"Udah, berisik tau. Mau aku cium, heh?"


Sontak Violet terdiam, ia memilih untuk bungkam daripada Luke akan benar-benar melakukan apa yang barusan ia katakan. Luke pun menggendong Violet masuk kedalam rumah. Sementara Violet dalam hati terus mengutuk Luke atas kelakuan lelaki itu. Wajahnya bahkan terasa sangat panas dan seperti ada sesuatu yang aneh di dalam tubuhnya.


Luke merebahkan Violet diatas kasur perlahan. Ia hanya tersenyum manis ketika mendapatkan tatapan membunuh Violet. Lalu duduk ditepi ranjang dan menopang dagunya."Kaki kamu masih sakit?"ia bertanya.


"Nggak juga."balas Violet.


"Ish, serius nih. Aku khawatir tau."


Violet menaikan sebelah alisnya dan menatap Luke tidak yakin.


Luke khawatir sama gue?


"Iya. Serius nggak papa, nggak usah lebay gitu deh."ucap Violet malas.


"Yaudah. Mending kamu cepet tidur gih, biar besok bangunnya seger."suruh Luke. Violet membelalakan matanya."Tidur? aku kan belum mandi, dan kamu nyuruh aku tidur?"ucapnya tak terima.


Hell yang benar saja, Luke. Violet baru saja pulang dari acara Camp dalam keadaan menyedihkan di sore hari dan kau menyuruhnya langung tidur setiba dirumah? What a great -_-


"Ngapain juga mandi. Besok kan bisa."kata Luke acuh.


Violet melempar guling ke wajah Luke."kampret! badanku lengket tau!."gerutu Violet. Luke mengerucutkan bibirnya karena diomel Violet.


Violet bangun dan saat kakinya menyentuh lantai, tiba-tiba seluruh kakinya terasa nyeri dan kaku membuat dirinya hampir saja terjatuh. Beruntung Luke segera menahan tubuhnya."Tuhkan. dasar istri ngeyel. Kamu tuh masih sakit!"omel Luke. Violet mendengus pelan. Merutuki kakinya, lagian, ia kan hanya terkilir. Kenapa bisa jadi seperah ini? Huh, memalukan saja.

My Young Husband || Luke Hemmings (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang