My Young Husband || Luke Hemmings (COMPLETED)

The Way I am

07. 40 AM

Aku baru saja memasak semangkuk bubur di dapur karena nampaknya Luke masih sakit. Dan Mary tidak ada jadi aku harus melakukan semuanya. Selesai, aku segera naik ke lantai atas menuju kamar.

Keadaanku sudah baik-baik saja dan lebam akibat pukulan Luke sudah tidak terlalu terlihat namun masih terasa sedikit sakit. Aku meletakan nampan yang kubawa ke atas nakas, melirik ke arah Luke yang bergerak-gerak tidak nyaman di atas ranjang entah karena apa.

Aku duduk ditepi, memandangnya sesaat lalu menyentuh tangannya yang ternyata terasa begitu panas. Sentuhanku ternyata membuat Luke membuka matanya dan dalam sedetik kemudian, lelaki itu sudah sadar sepenuhnya dan menatapku dengan mata birunya yang sayu.

"Morning."aku menyapa sambil tersenyum miring.

Ia tersenyum dengan susah."Morning.."balasnya dengan begitu serak.

Damn. Dia benar-benar sakit.

Aku mengambil kain kompres di atas dahinya lalu mencelupkannya kedalam air kemudian menempelkannya lagi. Luke terlihat mengernyit."Harusnya aku yang bangun duluan."ucapnya terdengar tak terima.

"Kamu sakit."

"I'm fine." Luke keukeh, merenggut kain kompres tersebut dan menyandarkan punggung dibelakang sisi ranjang. Aku balik menatapnya dengan kesal.

"Jangan ngeyel, ya. Kamu pengen aku suntik beneran kalau kelakuan kamu kayak gini."aku sedikit melotot."baring lagi, kamu masih demam tinggi."

Luke memutar bola matanya."Nggak mau. Hari ini aku pengen ngajak kamu jalan."ucapnya terdengar seperti perintah.

Dan aku pun jengkel setengah mati. Jika aku tidak berpikir waras kalau Luke ini sedang sakit, maka aku benar-benar akan memukulnya dan mengomelnya hingga ia akan kalah beragumen denganku. Tetapi wajahnya itu sungguh membuatku kasian.

"Kata siapa. Kamu harus diem dirumah."

"Nggak."

"Luke."

"Aku baik-baik aja."

"Kamu itu ya—"

"Aku cinta sama kamu makanya aku mau ngajak kamu jalan-jalan."

Aku mendengus kasar karena dia membuatku jengkel. Tiba-tiba sebuah ide melintas dikepalaku membuatku menyeringai.

Aku mendekat ke arahnya dan mencium Luke membuat ia membeku mungkin karena kaget aku melakukannya terlebih dahulu. Aku sedikit melumat bibir bawahnya lalu mengecup lembut pipinya.