Judul : Red Thread of Fate
Penulis : @AidaHanabi
Genre: Romance, Thrill, Mystery
Jumlah Part : prolog + 9 part
Status : on going
Sinopsis singkat:
Fūma Monou, seorang dokter berdarah dingin yang telah membunuh banyak orang demi membalaskan dendam yang ia simpan selama ini pada para korbannya. Fūma tidak lagi percaya pada orang lain semenjak pristiwa di masa lalu yang menimpa dirinya, sehingga diapun tidak percaya akan adanya cinta. Tapi... Semua berubah ketika ia memungut seorang gadis kecil yang terlihat seperti "boneka rusak" dengan tubuh penuh luka memar serta perban disekujur tubuhnya.
Yuki, gadis kecil yang harus menghadapi kenyataan pahit akan kehidupan yang ia jalani. Dia disiksa dan diasingkan serta dibuang oleh keluarganya sendiri. Dirinya tetap terus percaya bahwa suatu saat nanti akan ada seseorang yang menginginkan dan membutuhkan dirinya. Bahkan ketika dia berada dalam kedaan sekarat sebelum akhirnya ditemukan oleh Fūma.
Semenjak itu, Yuki yang awalnya hanya menganggap Fūma sebagai penolongnya, kini mulai menaruh hati pada Fūma. Begitu juga dengan Fūma yang pada awalnya memungut Yuki hanya untuk kepentingannya semata, kini mulai merasakan hal yang berbeda pada gadis kecil yang kini tumbuh dewasa itu.
Meski begitu, keduanya milih untuk menyembunyikan perasaaan masing-masing yang mengakibatkan sering terjadinya kesalah pahaman antar mereka berdua.
Ketika mereka akhirnya mengetahui perasaan masing-masing dan Fūma mulai mempercayai adanya cinta, kebahagian dan ketulusan, takdir justru berkendak lain... Takdir justru memisahkan mereka berdua.
Fūma pun merasa dipermainkan oleh takdir, bersumpah tidak akan jatuh cinta lagi dan akan membalaskan dendam kematian Yuki.
Tapi, sekali lagi takdir mempertemukan mereka di masa depan. Dengan identitas baru dan kehidupan baru mereka.
Akankah mereka akhirnya dapat bersama?
Ataukah tragedi cinta mereka akan terulang kembali?
Link : https://my.w.tt/UiNb/6QMNK9YYiI
Review cerita:
- Plot: Alur yang digunakan cukup baik. Pada bagian prolog, penulis mampu membuat pembaca penasaran akan kelanjutan ceritanya.
🔘Karakter:
Saya sendiri masih bingung dengan karakter tokoh yang penulis buat. Hanya saja pada tokoh Helena memimpikan kisah seseorang bernama Fuma dan Yuki. Saya menangkap cerita ini bahwa misterinya ada pada mimpi Helena.
Fuma, Yuki, atau Helen selaku pemeran utama tak terbayang karakternya seperti apa dan wataknya seperti apa. Pembaca baru tahu setelah melihat profil karakternya.
🔘Latar:
Latar tempat dan waktu sudah digambarkan cukup bagus. Hanya saja untuk suasana, feelnya belum sampai kepada pembaca.
*Latar tempat: Latarnya cukup jelas. Penulis mampu mencocokkan antara latar dengan narasinya dengan baik. Seperti Jepang, yang banyak menceritakan lokasi yang ada di sana.
*Latar waktu: Pada latar waktu cukup baik. Bagaimana saat di mimpi yang terjadi malam hari.
*Latar suasana: Suasana dalam cerita tidak terasa mencekam, justru biasa saja. Feelnya kurang banget menurut saya.
🔘Diksi dan EBI:
Diksi juga cukup bagus, hanya saja ada beberapa kata yang menurut saya terlalu berlebihan. Tapi mungkin karena menjadi ciri khas atau enaknya begitu, jadi tidak masalah.
Untuk EBI ada beberapa kesalahan, seperti pada penggunaan kata depan dan dialog tag.
*Kata depan yang benar: "Dan di sini lah aku sekarang...." di (menunjukkan tempat) itu harus selalu memakai spasi. Contoh lain di situ, di mana, di bawahnya, dll
*Dialog tag yang benar: "Semangat, Helena!" sorak Helena.
Atau bisa juga dengan, "Semangat, Helena!" Helena bersorak ria.
*Penulisan angka pun masih salah. Seperti 2 dan 3. Kalau cuma ada satu angka, harus digunakan kata. Seperti, satu dan tiga. Penulisan angka juga tidak boleh diletakkan pada paragraf awal. Jika mau gunakan sebagai kata.
*Penggunaan "pun" masih ada yang salah. Seharusnya, dia pun, Yuki pun, dll.
*Penggunaan elipsis (...) cukup banyak dalam cerita ini. Namun, penggunaanya salah. Elipsis sebelum dan sesudahnya diberikan spasi. Jika di akhir kalimat diberi 4 titik. Karena 1 titik untuk mengakhiri kalimat.
*Lumayan banyak typo.
- Kesan Pribadi sebagai Pembaca
🔘Kelebihan :
Bagus, penulis berani mempublish dengan genre romance sekaligus misteri seperti itu. Diksinya cukup baik, misterinya sedikit dapet. Cuma belum tahu lebih jelas karena masih on going.
🔘Kekurangan :
Di sini menggunakan tiga genre, Romance, Thriller dan Misteri. Tapi saat saya membaca ceritanya, saya tidak merasakan pada genre romance dan thriller. Misteri pun hanya satu yang saya rasakan, yaitu pada mimpi Helena yang terus menerus memimpikan orang yang sama. Atau mungkin belum dikeluarkan karena masih termasuk bagian awal cerita.
Pada narasi terlalu banyak titik-titik, itu membuat saya merasa terganggu membacanya.
Kurang menarik dari part ke part. Mungkin bisa diberi sedikit kejutan di tiap partnya. Agar dapat menarik pembaca untuk membaca part selanjutnya.
🔘Saran:
Lebih perhatikan lagi penggunaan dialog tag dan penggunaan kata depan, karena itu penting dalam menulis. Juga kurangi titik-titik pada narasi, saya rasa menggunakan satu titik saja sudah cukup.
Plotnya mungkin bisa dirombak-rombak lagi. Lalu, perbanyak kosa kata dengan rajin membuka KBBI dan tesaurus.
Tapi yang terpenting adalah dapat menyelesaikan ceritanya. Belajar sambil tetap menulis cerita. Semangat.
Rate (1-5 bintang) : 1.5
KAMU SEDANG MEMBACA
The Rebel's Review
DiversosYuk intip, barangkali cerita kamu yang kami review^^ Peraturannya : Mental harus kuat. Jangan sakit hati jika hasil review-annya jelek. Jadikan motivasi agar karya kalian lebih baik ya.