20.Hari kesurupan...

1.2K 54 2
                                    


Happy reading...

🌺🌺🌺

Sinar mentari tersenyum cerah pagi ini, menyambut hari penuh keceriaan bagi semua insan yang akan memulai aktivitas. Termasuk juga para murid Brawijaya yang Sudah memenuhi parkiran untuk memarkirkan Mobil maupun motor mereka, hari ini adalah hari senin,  dimana para murid harus datang lebih pagi untuk melakukan rutin nitas mereka yaitu upacara bendera, beberapa murid sudah berada di kelas,  ada juga yang sudah duduk manis di kantin untuk mengisi perut mereka sebelum melaksanakan upacara,dan ada juga yang sudah berada di lapangan guna mempersiapkan acara karna menjadi petugas upacara, atau pun sedang duduk santai di anak tangga sambil menggoda para murid cewek yang tak lain adalah  murid cowok yang terkenal nakal dan brandal, dan masih banyak lagi yang mereka lakukan sambil menunggu bel masuk berbunyi,  termasuk dua gadis yang tak lain adalah Agatha dan Monica yang kini telah berbincang asyik sambil menyusuri koridor menuju kelas mereka.

"Tumben ta, lo berangkat di anter ama supir? "Monica bertanya sambil melirik Agatha yang kini sibuk mengeluarkan kotak bekal dari dalam tasnya.

"Iya mon, aku tadi bangunnya kesiangan, pas mau brangkat  motor aku bannya kempes, mau naik angkot takut telat, jadi ya minta diantar sama pak parto toh yanda lagi nggak ada di rumah, mumpung pak parto nganggur!" Jawab Agatha sambil membenarkan resleting  tasnya. 

"Iya ya,  makan gaji buta dong pak parto hehe!!,  ta, lo bawa
bekal ? "Tanya Monica sambil melirik kotak makan yang di bawa Agatha . 

"He'em,  nanti kita makan bareng setelah upacara ya! , kan katanya nanti kita free class,! "jawab Agatha sambil membuka sedikit bekalnya, lalu mehirup aroma masakan buatan bunda yang selalu enak menurutnya, kemudian menutupnya kembali.  

"Seriuss ta!!! ".Monica yang mendengar kata free class dari mulut Agatha bertanya antusias

"Iya, guru ada rapat katanya! ". Jawab Agatha. 

"Dari tadi 'katanya' mulu, serius nggak? nanti di PHP in lagi!" Monica terdengar ragu atas ucapan Agatha.

"Iya mon..., tadi meja sama kursi rapat udah di tata rapi di ruang guru, lagian excited banget sih kamu kalo jamkos!? " kata Agatha sambil melirik ke arah sahabatnya itu. 

"Ya iyalah ta,  itu surga dunia banget buat gue,  apa lagi kelas gue,  soalnya nanti ada ulangan matematika,  jam pertama lagi, jadikan bisa di tunda dulu,  hehe! ". Kata Monica lalu menyengir lebar.

"Kamu ini mon, bisa aja, sekali kali napa,  ngerasa sedih gitu  kalo nggak jadi ulangan! "  Agatha menggeleng gelengkan kepalanya.  

"Eh tha!, giman, novel yang gue suruh  beli kemaren, menurut lo bagus nggak? " tanya Monica

"Ya ampun monn!!!, bagus banget  tau nggak sih,  bikin baper loh,aku suka banget,  lagian! ,  kamu  belum pernah baca ya? " tanya Agatha yang langsung di balas gelengan kepala oleh Monica.

"Lah terus! , kalau kamu nggak baca, tau dari mana, kalau novel itu bagus? "Tanya Agatha penasaran, pasalnya novel yang ia beli kemarin bersama Monica adalah rekomendasi sahabatnya itu.

"Itu,  kemarin si ririn di kelas heboh banget ngomongin tuh buku, kan gue jadi penasaran pengen tau ceritanya"jawab Monica.

"Lalu kenapa kamu nggak beli  mon, kenapa nyuruh aku buat beli? "Tanya Agatha  lagi.

"He he, ngapain gue beli, kan lo tau sendiri gue nggak suka baca, makanya gue  suruh lo baca, nanti lo ceritain ke gue yah ya...  ya...pliessss! "Monica mengedip ngedipkan matanya memohon , Agatha yang melihat itu hanya memutar bola matanya malas, selalu seperti itu jika Monica ingin mengetahui sebuah cerita, gadis itu sangat malas membaca dan yang jadi sasarannya adalah  Agatha yang dengan senang hati menurutinya karna memang itu hobi Agatha.

ARGATHA [ SELESAI] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang