Hari ini Sarada lagi guling-guling didekat papa yang sibuk nonton tv. Papa baru aja pulang kerja.
"Pah"
"Hn"
"Ita.Tachi itu siapa pah?"
"Hn"
"Pahhh"
TING TONG
"Sarada buka pintunya"
Mama teriak dari arah dapur ampe Sarada jalan males banget buat bukain pintu.
Sarada bukain pintu terus ngerutin keningnya pas tamunya malah langsung meluk Sarada.
"Ya ampun udah gede kamu sekarang ya Sarada"
"Siapa ya?"
Sarada lepasing pelukannya terus tamunya ngeluarin selembar foto terus kasih liat ke Sarada.
"Eh itu aku yang digendong papa?""Aa, tentu saja. Aku paman mu, Itachi"
"Paman Itachi? Wait wait!! Nama IG paman Ita.Tachi"
"Wah kamu tahu? Itu IG paman"
Sarada ngangguk-ngangguk ternyata paman nya toh, tapi kok Sarada ga tau kalau dia punya paman.
"Siapa dek?"
Papa dateng terus langsung kaget liat paman Itachi lah si paman malah senyum lebar.
"Saskeyyyy!!"
Paman Itachi langsung meluk papa terus ga lama kemudian mama, Sakka sama si kembar dateng.
"Paman Itachi!!" Sakka, Shun, Shin.
"Hai Sakka, wah kamu mirip sekali dengan Sasuke. Aa si kembar. Dimana Suho?" -paman Itachi.
"Aa Bang Shun lagi KKN disuna paman" -Sakka.
Sarada ngerutin keningnya, lah kok abangnya pada kenal sama paman Itachi sedangkan dia enggak.
"Masuk dulu yuk kak" -Mama.
"Aa istriku" - paman Itachi.
Paman Itachi meluk mama tapi papa udah narik-narik paman Itachi supaya jauh-jauh dari mama.
.
.
.
Jadi sekarang mereka lagi kumpul diruang tengah didepan tv sambil minum teh hijau.
"Lu ngapain sih balik kesini" -papa.
"Biar lo ga kangen lah" -paman Itachi.
"Kangen pala lo" -Papa.
"Udah ngaku aja, kangen kan. Ga usah gengsi gitu lah Saskey" -paman Itachi.
"Paan dah, jijik woy" -Papa.
"Hayo ga boleh ngomong kasar depan anak-anak" -Mama.
"Tuh dengerin kata istri ku tercinta" -paman Itachi.
"Dih, ini istriku ya" -Papa.
"Udah sebenernya Sakura tuh mau nikahnya sama aku tapi kamu duluan yang lamar" -paman Itachi.
"Emang kamu mau nikah sama dia sayang?" -Papa.
"Enggak, aku cintanya sama kamu" -Mama.
"Tuh dengerin kak" -Papa.
"Teganya dirimu Sakura!!!" -paman Itachi.
"Tapi kok Sarada ga tau kalo Sarada punya paman" -Sarada.
"Aa karena kita terakhir ketemu waktu kamu masih kecil Sarada" -Paman Itachi.
"Iya paman kamu ini, tinggal diamerika" -Mama.
Sarada ngangguk-ngangguk pantesan dia ga kenal, udah lama ga ketemu wajar aja dong Sarada lupa apalagi pas masih kecil terakhir ketemunya.
"Ohh ya kak, Kak Izumi mana?" -Mama.
"Udah duluan balik ke konoha kemarin" -paman Itachi.
"Terus kenapa kamu malah nyasar disini?" -papa.
"Lupa alamat rumah hehehe ingetnya alamat rumahmu Sas" -Paman Itachi.
"Kebiasana nih paman, pelupanya ga ilang-ilang" -Shin.
"Tau dah paman, coba kalu kesasar gimana?" -Shun.
"Iya iya maaf" -Paman Itachi.
"Ya udah kakak tidur aja dulu dikamar Suho, capekkan? Istirahat dulu" -Mama.
"Yah mahhhh!! Sarada masih mau ngobrol sama paman" -Sarada.
"Lanjut besok aja, ayo pergi tidur semuanya" -Mama.
"Iya mah" - Sakka, Shun, Shin, Sarada.
"Sakka ambilin koper paman kalian didepan pintu ya" -Mama.
"Siap laksanakan!" -Sakka.
Sakka langsung pergi ngambil koper paman Itachi terus bawa ke kamar Suho.
"Sarada tidur sama paman yuk" -Paman Itachi.
"Hayuuuuu" -Sarada.
Sarada semangat banget terus gandengan tangan sama paman Itachi kekamar Suho. Ga lama kemudian sikembar juga masuk kamar nyisahin papa sama mama.
"Kamu kok sedih gitu sayang?"
"Hn"
"Cemburu ya liat Sarada sama kakak?"
"Ga suka liat Sarada gitu"
"Udah, kan Sarada udah lama ga ketemu kakak. Biarin aja"
"Tap-" "kamu khwatirin apa hm? Tenang aja, cowok yang paling Sarada cinta tuh cuman kamu"
"Hm, makasih sayang udah kasih semangat"
"Iya, yuk tidur"
Abis itu papa sama mama pergi kekamar mereka buat tidur.
•••
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
S-seven [Book 2]
FanfictionKehidupan Sasuke berubah menjadi lebih berwarna setelah dirinya bertemu dengan Sakura hingga hari demi hari mereka lalui bersama dan semuanya semakin indah ketika keduanya memutuskan untuk melanjutkan kejenjang yang lebih serius. Pernikahan, sebuah...