Chapter 21

5.8K 326 26
                                    

"Kim Sejeong!"

Sejeong yang saat itu masih nampak asyik bermain dengan Ori di halaman rumah orang tuanya pun menoleh.

"Kim Doyoung," Sejeong tersenyum kecil melihat teman sejak kecilnya itu.

Sejeong dan Doyoung memang tinggal bertetangga, tentu saja sebelum Sejeong menikah dengan Daniel. Karna itu mereka sudah berteman sejak kecil. Dan Doyoung juga seorang penyanyi sepertinya, yang dulu sempat menjadi artis KangD juga, tapi kemudian pindah ke agensi lain.

"Biar gue tebak. Lo datang kesini, pasti karna ada masalah"

"Sok tau," cibir Sejeong.

Doyoung mengacak rambut Sejeong, "Apa sih yang gue gak tau tentang lo, Jeong"

ººº

Daniel baru saja sampai di halaman parkir kantornya, setelah dari tadi sibuk berkeliling mencari bunga sama es krim yang siap jadi kejutan buat istrinya.

Daniel merogoh ponselnya, melihat notif bejibun yang membuat benda elektronik itu bergetar terus dari tadi.

Daniel menggulir layar ponselnya cepat, sebelum perhatiannya berhenti pada salah satu chat dari orang yang tidak di kenal. Nomer yang sama yang pernah mengiriminya pesan beberapa waktu lalu.

Daniel langsung membukanya dan menemukan,

Disaat lo cuma bikin dia sedih,ada orang yang selalu bikin dia senyum

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Disaat lo cuma bikin dia sedih,
ada orang yang selalu bikin dia senyum.

BANGSAT!

Daniel melempar ponselnya sembarang. Sepasang matanya langsung memincing melihat orang yang mengirimi pesan itu juga baru saja tiba di parkiran.

Daniel langsung keluar dari mobilnya dan berjalan cepat menuju orang itu lalu menarik bahunya keras, sebelum melayangkan sebuah pukulan ke wajah orang itu.

"Niel, lo udah gila ya!?" teriak Seongwoo.

Daniel tak menghiraukan Seongwoo. Ia bergerak mengambil ponsel milik asisten pribadi Seongwoo itu yang tadi ikut terlempar saat ia menghajarnya.

Dan benar saja, Daniel menemukan chat yang sama di ponsel orang itu.

"Dibayar berapa lo sama dia, Hah!?" tanya Daniel kalap.

Seongwoo yang kebingungan kemudian mengambil ponsel asistennya itu dari tangan Daniel.

"Jung Jaehyun!" Seongwoo ikut marah sekaligus menatap tidak percaya pada asistennya itu.

"Dia temanku," Jaehyun akhirnya buka suara dengan nada takut-takut, "Dia udah suka sama Sejeong nuna dari dulu. Aku cuma bantuin dia"

"Bangsat!" Daniel menarik kerah Jaehyun kasar, "Bilangin sama temen lo itu, jangan karna dia lebih dulu kenal Sejeong, dia bisa lebih pantas buat Sejeong. Coba aja rebut Sejeongku kalau dia bisa!"

My Sweet HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang