The Jung's Family [J-Fams]

Mancing Mania Mantap

Hari libur begini emang paling enak kalo bangun siang. Tapi mohon maaf sebelumnya, di rumah ini kayaknya kurang berlaku. Pasti ada aja gangguan untuk menggagalkan misi bangun siang orang rumah.

Kayak sekarang nih, Jihyun masih asik menyelami alam bawah sadar sampai tiba-tiba Yunho mengguncangkan tubuhnya. Dari cara yang lembut sampai ke tahap Jihyun diunyel-unyel sama Yunho. Karena merasa terusik, Jihyun membuka matanya ogah-ogahannya.

"Tetehhh bangunnn katanya mau nemenin ayah?" kata Yunho sambil mencubit pipi anak gadis satu-satunya itu.

Bukannya bangun malah meluk guling lagi.

Yunho mulai bete.

Terus akhirnya memutuskan untuk pergi dari kamar Jihyun.

Sesaat Jihyun terdiam, kemudian ia tersadar sesuatu...

"Shit. Kan gue janji mau nemenin ayah mancing!" ucap Jihyun setelah kesadarannya terkumpul.

Jihyun yakin sekarang Yunho pasti lagi ngambek. Yunho ngambek merupakan salah satu dari sekian banyak hal yang Jihyun hindari. Dampaknya sangat buruk untuk kelangsungan hidup.

Jihyun langsung bangun dari kasur kemudian lari ke kamar mandi. Nggak, Jihyun nggak mandi. Jihyun cuma cuci muka sama gosok gigi abis itu langsung keluar kamar mencari keberadaan sang ayah.

Jihyun menemukan Yunho duduk di ruang tamu sambil nonton tv dengan wajah nggak minatnya. Disana juga ada Yoona, Jeno, dan Mark duduk dengan ekspresi wajah yang nggak bisa Jihyun tebak.

Jihyun refleks ngeliat jam dinding kemudian mengernyit sambil duduk disebelah Mark.

Masih jam 10...

"Ngapain yaang?" bisik Jihyun.

Mark memicingkan matanya, "Belum mandi ya lo?"

Jihyun berdecak tidak peduli, lagian segala macem bentuk juga sudah Mark liat. Dari Jihyun yang cakep dan wangi sampai Jihyun yang berantakan dan bau iler kayak sekarang.

"Ayahhhh," panggil Jihyun lembut. Yang dipanggil diem aja nggak nyaut. Malah sok fokus sama tv.

"Ayahhhhhhhh,"

"Yah, ih teteh dicuekin!" sungut Jihyun kesal.

"Ngambek teh," kata Yoona meledek sambil nyolek-nyolek dagu Yunho. Yang dicolek malah makin cemberut.

"Ayah maafin tetehhhh. Ayo sekarang teteh temenin, tapi teteh mandi dulu yaa??" bujuk Jihyun sambil narik-narik lengan baju Yunho. Tetep aja Yunho diem.

Mark menyolek bahu Jihyun, "Yaang, kenapa sih?"

Jihyun menoleh kemudian berbisik, "Itu ayah ngambek sama aku,"

Mark terkekeh geli, "Kenapaaa?"

"Aku janji nemenin ayah mancing hari ini, tapi aku kesiangan---kamu jangan ketawa ih! Kasih solusi kek!" Jihyun jadi ikutan terkekeh.

"Bujuk gih," bisik Mark. Nahan ketawa ini si kampret.

"Ini sebenernya kamu ngapain sih kesini?"

"Kenapa sih? Kesannya nggak suka banget aku kesini,"

Mark malah ngedumel.

Jihyun pusing. Semuanya aja ngambek sama dia.

"Tadinya mau ngajak ke tebet--"

Jihyun melotot antusias kemudian berbisik, "Rumah sedep ya?????" Mark ngangguk.

"Ayoooo!" kata Jihyun sambil narik-narik lengan baju Mark. Melar deh baju Mark.