Next story....
Author POV.
Waktu 24.00.
Farell tertidur pulas sambil duduk di kursi, kepalanya bersandar ditanganya yang melipat di atas kasur yang rakha tempati. Farell lelah sehabis merawat rakha tetapi dibantu dengan kak elsa. Demamnya tinggi banget, sempat dia kejang kejang sekitar jam 10. Farell dan kak elsa sangat khawatir tadinya mau dibawa ke rumah Sakit. Tapi rakhanya gamau, dia maunya dirawat dirumah aja sama kak elsa dan farell. Mereka hanya bisa menurutinya saja. Setelah minum obat dan dikompres kejang kejangnya sudah mulai berhenti dan dia tertidur.
Rakha mulai membuka matanya perlahan, dia terbangun. di waktu tengah malam. Dan dia membenarkan posisinya dengan duduk bersandar dibantal. Rakha mengambil kompresannya yang berada didahi dan menaruhnya dengan sembarangan. Biasa cowo yekan?. Dia memeriksa kondisinya sendiri, sudah mulai membaik walaupun suhu badanya masih sedikit anget. Flunya pun sudah mulai berhenti.
Rakha melihat kearah farel yang berada di sampingnya yang sedang tertidur pulas. Rakha tersenyum dan mengelus puncak kepalanya farell.
" Makasih yah mbem:)) udah mau ngerawat gue, sampe lo ketiduran gini..." rakha masih mengelus ngelus kepalanya farell.
" gue sayang sama lo. I love u, jangan pernah menghilang dari kehidupan gue yah:)). Dan gue juga bakal ngerawat disaat lo drop, gue tau leukimia lo susah disembuhin gak kaya gue alergi serbuk bunga terus demam nah berjam-jam kemudian sembuh juga gue:) terus lo kapan rell? :"... " ucap rakha pelan agar tidak terdengar farell.
" ah begek. Kenapa gue jadi melow gini yah.." rakha mendekat ke jidat farell lalu menciumnya.
" Have fun yah dialam mimpi, jangan lupa mimpiin gue.." bisik rakha. Walaupun rakha tau gaakan terdengar oleh nya.
Rakha melihat kearah jam dinding jarum jam menunjukkan ke angka 24.15. Rakha bengong sebentar dia lagi mengingat sesuatu.
" ah bego, PR mtk gue. Mumpung besok libur gue kerajain aja kali ya sekarang.." rakha beranjak bangun dan menuju kemeja lalu mengambil tasnya. Dia ingat PR terus lupa kalo dia lagi sakit.
Rakha mulai membuka buku lks dan buku tugasnya.
" lumayan juga nih soal.." ucapnya setelah melihat soalnya dan jumlah nya 10 soal. Rakha siap mengerjakannya biarpun kepalanya pusing tapi dia paksain.15 menit kemudian
Farell terbangun tapi masih setengah sadar, nyawanya belum terkumpul. Tangannya meraba kasur memastikan masih ada rakha yang tertidur pulas. Saat ia pastikan, rakha sudah gak ada. INNALILLAHI. gak ada dikasurnya ae.
Farell berdiri dengan mata yang masih sedikit tertutup Menuju ke kulkas. Rakha yang sadar kalau farell sudah terbangun langsung menyahut.
" rell lo ngelindur? .." tanya rakha. Tidak ada jawaban dari farell. Lalu farell balik lagi kekasurnya.
" bener dugaan gue.." ucap rakha sambil terkekeh terus melanjutkan mengerjakan tugas nya.
" astaga jungkook sumpah lu lucu banget dari deket hahaha.." ucap farell yang matanya masih tertutup.
Rakha membelalakkan matanya.
" jungkook?, gue kan bilang tadi mimpiin gue. Gue gak bilang suruh mimpiin jungkook.."" anyeong jungkook.." ucap farell yang masih belum sadar. Sepertinya dia mimpiin jungkook.
Terlintas dipikiran rakha untuk mengerajai farell. Dia beranjak dari tempat duduknya. Dan duduk disebelah farell.
Rakha sudah tersenyum jail.
" anyeong farell.." rakha mencoba membedakan suaranya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear With Him Farellia ✓ [ TAHAP REVISI ]
ChickLit~ Kita adalah rasa yang tepat di waktu yang salah ~ [ TAMAT ] FARKHA Layaknya bintang semu yang tidak menghasilkan cahaya sendiri, tetapi memantulkan cahaya yang diterima dari bintang lain. Seperti gadis ini yang berhasil membuat pria tersebut menda...