Ice prince vs bad girls ( Sudah Terbit)

43

Tempat umum

Keyra

Gue lagi ngintip kelas Rendy, tapi dari tadi gue cari Rendy nya nggak ada. Benerkan dia nyari gue? Kok dia nggak ada? Apa coba gue hubungi aja ya? Gue kan pernah tuh dapet nomor Rendy dari Nada.

Me
" Ren, ini gue Keyra."

" Katanya lo nyari gue, sekarang gue di depan kelas lo nih."

Nggak butuh waktu lama, Rendy udah balas chat gue.

Rendy
" Iya gue nyari lo."

" Sorry gue tiba tiba dipanggil kapsek."

" Nanti pulang sekolah, di parkiran."

Tiga pesan dari Rendy, ada kabar baik ada kabar buruk juga. Baiknya gue nggak bisa ketemu Rendy sekarang, jadi gue bisa siap siap. Buruknya Rendy masih pengen ketemu, udahlah gue balik aja bentar lagi juga bel.

❣❣❣

Ersya

Sekarang di kelas lagi jamkos, gara gara guru bahasa inggris gue tiba tiba pergi. Jadilah kelas rame nggak ketulungan, gue sama Erza lebih milih duduk dibangku sambil mabar. Dikelas cuman ada temen temen cewek doang, yang lainya biasa paling ke kantin sebat.

Bisa dibilang sekarang kondisinya, gue sama Erza doang yang cowok. Ya kita bisa dibilang beruntung karena sekelas, jadi nggak usah ribet cari teman akrab.

Lagi enak enaknya mabar, ada yang nyamperin kita. Sasa. Anak dence, dan kayak biasanya dia bawa kotak bekel untuk gue sama Erza.

" Nih." Dia naruh kotak bekelnya dimeja. Erza yang dari tadi emang udah laper langsung aja disambar lupa kalo mabar sama gue.

" Thanks ya." Isinya sandwich, karena Erza makan gue jadi ikut makan " Ok, besok gue bawain lagi buat kalian." Sasa senyum ke  kita, tapi nggak dibales.

Setelah merasa puas dia pergi balik ke bangkunya, gue noleh ke Erza " Keliatan ya?" Tanya gue.

" Banget lah, bekal, caper, senyum dan mata. Kira kira siapa yang dia embat diantara kita?" Erza nyengir. Kita tau Sasa suka sama diantara kita dan itu masih belum pasti siapa.

" Kayaknya lo, sikap lo baik ke dia. Buat baper aja." Tunjuk gue, Erza nepuk dahi pelan " Gue lupa."

Ngeliat Sasa yang berhasil kita tebak, gue jadi inget Rendy sama temen temennya " Za Key sama temen temennya, kita kasih tau nanti gimana?" Saran gue

" Soal Rendy sama temen temenya?" Tebak Erza. Gue ngangguk " Iya, mereka udah makin deket aja. Gue takut Key dan yang lainya nggak bisa nerima masalah yang Rendy dan yang lainya hadapi sekarang. Apa lagi Nada udah jadian."

" Apa jangan jangan Nada udah tau masalahnya Sean?" Tebak Erza, gue ngangkat bahu " Gue juga nggak tau, gue nggak liat ada masalah dari ekspresi Nada. Lo gimana tadi liatnya?"

" Justru dia yang keliatan baik baik aja yang gue takutin." Jelas Erza " Iya lo bener, kita liat aja seberapa kuat mereka."

❣❣❣

Keyra

Jam istirahat gue ngumpul lagi sama Della, Nada, Kak Erza, Kak Ersya, dan Raka di kantin.