Panda kembali~ 🐼💜
Yok dah, kagak usah pake cap cip cup, langsung aje dibaca ni chapter. Ehe~😁
Enjoy~
.
.
.
Namjoon tersenyum melihat tubuh dan wajah Taehyung yang dipenuhi cipratan darah dari Park Seyeong. Gadis itu melempar bat ke sembarang arah setelah puas menyiksa si tawanan. Tiffany menghentikan rekamannya lalu menghampiri Park Seyeong yang sudah tak sadarkan diri dengan tulang patah dimana-mana. Pria itu tak akan bisa bergerak sedikit pun saat bangun nanti.
"Hei. Rupanya kau tak membunuhnya, Tae..."
"Terlalu ringan siksaannya kalau dia dibunuh sekarang. Dengan tulang patah di sekujur tubuh, dia pasti akan lebih 'menikmati' rasa sakitnya bukan?"
Namjoon geleng-geleng kepala mendengar ucapan sang adik. Ia tak bisa lagi melihat betapa manisnya Taehyung di kehidupan sehari-hari. Di saat seperti ini, untuk sementara Taehyung membuang hati nuraninya terlebih dahulu.
"Kalau Hoseok melihatmu seperti ini dia akan ketakutan, Tae..."
"Kalau begitu Hoseok eonni tak perlu melihatku yang begini. Aku akan tetap jadi anak manis untuknya." Taehyung menyeringai.
Mereka lalu pergi dari markas. Namjoon berpesan pada Tiffany agar tawanan mereka jangan dibunuh dulu sampai orang yang menyewanya terungkap. Toh dengan tubuh terikat dan tulang patah, Park Seyeong itu tak akan bisa kabur kemana-mana.
"Sampai rumah langsung mandi, Tae. Dan usahakan eomma tak melihat keadaanmu yang seperti ini."
"Oke~"
.
.
.
.
.
Hoseok terbangun saat merasakan sinar matahari yang menembus ke kamarnya. Saat ia membuka mata, dilihatnya Taekwoon yang sedang membuka tirai sambil bersenandung kecil.
"Ahjussi..."
Taekwoon menoleh ke arah Hoseok lalu tersenyum manis.
"Selamat pagi, agassi. Waktunya sarapan..." sapanya lalu mendorong troli makanan ke samping ranjang Hoseok. Ada nasi, omelette, bacon, sup krim dengan isian jagung asparagus dan daging kepiting, serta segelas besar susu hamil. Hoseok terdiam menatap menu sarapannya itu. "Ini.....menu makanan pasien VIP?"
Taekwoon menggeleng. "Bukan. Ini tuan muda sendiri yang request ke juru masak rumah sakit."
Hoseok ber-ooh pelan nyaris tanpa suara lalu turun dari ranjangnya dan duduk di kursi. "Dia tak perlu request menu seperti ini, aku bisa makan apapun tanpa pilih-pilih..."
"Tuan muda hanya ingin memastikan anda makan enak tapi gizinya tetap terpenuhi."
Taekwoon sangat sadar, Hoseok tak pernah emosi lagi setiap membicarakan Namjoon. Sikap gadis itu pada Namjoon pun sudah mulai biasa saja. Taekwoon tentu senang melihatnya, tapi dia tak bisa untuk tak merasa penasaran.
"Agassi..."
"Ne?"
"Anda sudah berdamai dengan tuan muda?"
Hoseok mengedikkan bahu. Ia tak jadi menyuap makanannya. Kepalanya menunduk. "Aku tidak tahu. Aku hanya......tak bisa marah lagi padanya. Aku juga bingung kenapa bisa begitu. Seharusnya aku tetap marah padanya, kan? Harusnya aku tetap membencinya, kan? Tapi aku tak bisa seperti itu..."
KAMU SEDANG MEMBACA
[NamSeok] ✔️- Fate
FanfictionGS NamSeok (Girl!Seok) If you don't like it, don't read it. 😊 Side pairs: KookV (Girl!V) KookJi (Yoonji) 2Seok YoonJin Another casts: Jung Yonghwa Jung Taekwoon Cha Hakyeon Shin Wonho Chae Hyungwon Oh Sehun, etc.