sixty three #S2

3K 403 44
                                    

(ps: buat yang suka baca cerita sambil dengerin lagu, gue saranin baca part ini sambil dengerin lagunya Taeyeon yang All About You ost Hotel Del Luna. Fyi, itutuh lagu favoritnya Hyunjin a.k.a si drama boy aowkwkwk. Kalo gak punya udah aku pasang di mulmed.)















Hyunjin kini tengah mengusap-ngusap pipi Maurel, dengan pandangannya yang tak henti menatapi Maurel yang tengah tertidur di pelukannya.

Sepertinya gadis ini telah banyak melalui hari-hari yang sangat berat, pasalnya keadaan Maurel sekarang benar-benar terlihat lemah.

Mata Hyunjin kemudian beralih pada lengan Maurel yang terlihat sangat memprihatinkan. Dulu Hyunjin juga pernah berada pada keadaan seperti itu, dan sungguh itu adalah keadaan yang sangat mengancam nyawa kita sendiri.

Faktanya, depresi itu tidak jauh berbahaya dengan penyakit mematikan seperti kanker, stroke, ataupun penyakit ganas lainnya. Karena mereka sama-sama bisa merenggut nyawa kita kapan saja.

Hyunjin lalu menciumi telapak dan punggung tangan Maurel berkali-kali. Selanjutnya Hyunjin menempelkan tangan Maurel pada sisi wajahnya. Matanya sedaritadi enggan untuk berhenti menatapi wajah Maurel yang terlihat sangat damai saat tertidur.

"Aku seneng banget karena aku bisa liat kamu lagi rel.."

Lama memandangi Maurel yang terlihat sangat pulas tertidur, Hyunjin lalu berinisiatif untuk memindahkan Maurel ke kamarnya agar gadisnya itu bisa tertidur dengan lebih nyaman. Hyunjin memindahkan Maurel dengan sangat hati-hati, ia kemudian menyelimuti Maurel dan kembali memerhatikan wajah gadis itu.

Baru saja Hyunjin ingin memajukan wajahnya untuk mengecup kening Maurel, ponsel yang berada di saku celananya tiba-tiba bergetar karena ada panggilan masuk dari Chaeryeong.

"Maurel gimana?! Udah ketemu?!"

"Udah, sekarang dia lagi tidur di kamar gue."

"Syukur kalo gitu, takutnya dia ngilang terus gak bisa ditemuin kan nyeremin. Yaudah kalo gitu gue bakal langsung ke rumah lo, ada hal penting yang mau gue kasih tau ke lo."

"Hal penting apaan?" tanya Hyunjin penasaran.

"Pokoknya lo tunggu gue dateng aja."

tut

Setelah itu sambungan terputus yang membuat Hyunjin tambah penasaran. Saat bel rumahnya berbunyi, buru-buru Hyunjin turun ke bawah untuk membukakan pintu.

"Maurel masih tidur?" tanya Charyeong saat sudah berada di dalam rumah.

"Masih, dia kayaknya kecapekan." jawab Hyunjin sambil membawa Chaeryeong ke kamarnya untuk melihat Maurel.

Chaeryeong tersenyum iba saat melihat sahabatnya itu terlihat sangat pulas tertidur. Ia kemudian mengelus kepala sahabatnya itu.

"Oh iya, gue mau ngasih tau lo banyak hal yang penting menyangkut Maurel." ujar Chaeryeong dengan nada bicaranya yang mulai terdengar serius.

"Hal penting apa? Kasih tau semuanya ke gue yeong." ujar Hyunjin tak sabar.

"Gue gak bisa jelasin semuanya disini, mending kita bicara dibawah aja."

Hyunjin dan Chaeryeong kemudian kembali ke bawah dan duduk di sofa ruang tengah.

"Mau gue bikinin minum dulu gak?" tawar Hyunjin sebagai tuan rumah yang baik.

Chaeryeong menggeleng sambil tersenyum tipis, "Gak usah, gue gak bakalan lama disini kok. Gue cuman mau langsung ngejelasin lo banyak hal aja. Hal-hal yang selama ini gak lo tau."

BAD HABITS✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang