28. Sudah siap

2.7K 152 3
                                    


Aletta benar-benar tidak membalas satu pesan pun dari Alvino. Dirinya diambang kebingungan saat ini. Perasaannya campur aduk, dia segera ingin mengetahui fakta dari Vernon besok minggu.

Tetapi saat ingin mengambil ponsel diatas nakas, dirinya berbalik menatap pintu kamar terbuka. Menampilkan mamanya.

"Ada apa, ma?"

"Tidak sayang, hanya memberitahumu saja" ujar mama berjalan duduk disofa panjang dekat tempat tidur Aletta.

"Kirain"

"Sayang, besok papa sama mama mau pergi"

Aletta yang tadinya melipat beberapa baju pun menghentikan aktifitasnya, dan menoleh ke mama.

"Kenapa?"

"Ada proyek yang bekerja sama dengan papa, Aletta. Jadi kami harus kesana besok"

"Kemana emangnya?"

"Singapura"

"Aletta sendiri dong" gumam Aletta.

"Engga lama kok. Engga sampai seminggu" ucap mama mengelus kepala Aletta lembut.

"Beneran? Apa bisa janji?" tanya Aletta.

"Tanya papa"

"Papa dimana??"

"Dibawah"

"Asikk" ucap Aletta dan berlari keluar kamar.

Mama menatap anak perempuannya itu hanya menggeleng kecil dan ikut keluar kamar.

☆☆☆

Sunday, 08:05

Tidak dirasa sudah hari minggu, Aletta bangun karena dia dibangunkan oleh mama. Mereka berdua jadi berangkat dan meninggalkan Aletta.

"Hati-hati ma, pa" ujar Aletta dan melambaikan tangan saat mobil mereka mulai meninggalkan pekarangan rumah.

Aletta menyeret langkah, kembali masuk kekamar nya. Tidak berniat untuk langsung mandi, karena cuaca lumayan dingin.

Aletta membuka aplikasi line. Ternyata banyak pesan, membuat Aletta memijit pelipis.

LINE

Zahra : Keluar engga.. (3)
Vernon : Iya (1)
Alvino : Ta, bales dong.. (8)
David : Oii tata.. (2)
Squad (4) : Chelsy : haha yaudahlah.. (19)

Aletta menghela nafas, dirinya memilih langsung ke Vernon dan mulai mengirim chat.

Vernon

Iya|
20:40

|Vernon
08:20

Gimana, ta?|

|Jadi?

Oh, jadi|

|Jam berapa?
|Kebetulan dirumah sendiri

Jam 10 bisa?|
Lo dirumah sendiri?|

|Ditunggu
|Iya

Bokap nyokap lo?|

|Pergi

Mereka lo kasih tau tentang|
yang bakal gue ceritain?

|Engga. Cukup aku
yang tau

Pacar lo?|

|Lo bahas apa?

Maaf|
Yaudah, ntar gue dateng|

davies son 'n his soul [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang