46 | Betapa Royalnya Popo

33.6K 3.9K 318
                                    

Jangan lupa follow instagramku di @ chocodelette. Aku lebih sering update dan berinteraksi disitu.

Gimana puasanya? Lancar?

Part ini kudedikasiin buat henimardha sebagai wujud terima kasihku karena sebagian dari part ini hasil request dari kakak☺️ jangan ngilang ya ka abis didekasiin😂

Yang nanya nama sama ig Daffin asli, dikasih taunya nanti setelah cerita ini tamat ya☺️

💍💍💍💍💍

"Abang, tup lilin kah?" tanya Daffin waktu sambungan video call tersambung.

Tadi waktu Deana bilang Asraf ulang tahun, Caesar, Daffin, Popo dan Deana langsung keluar ke ruang tamu dan langsung nyalain laptop buat ngucapin ke Asraf

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tadi waktu Deana bilang Asraf ulang tahun, Caesar, Daffin, Popo dan Deana langsung keluar ke ruang tamu dan langsung nyalain laptop buat ngucapin ke Asraf. Hari ini Asraf ulang tahun ke-18 tahun, dan hari ini juga pengumuman SNMPTN. Iya, Asraf dulu yang ngeliat Caesar ketakutan udah lulus SMA. Waktu emang berjalan secepet itu

Asraf menggeleng. Rasanya, dia udah terlalu dewasa untuk tiup lilin dan ucapan ulang tahun kaya gini. Semakin bertambah umur, dia kaya mending ngga diucapin karena ... buat apa? Toh hari ulang tahun ngga ada bedanya sama hari-hari lainnya kan. Eh, paham ngga sih?

Daffin langsung cemberut. Tapi cemberut yang kali ini beda, bukan marah, tapi sedih. Kan di otaknya dia tiap ulang tahun itu harus ada tiup lilin sama potong kue. Seenggaknya itu yang dia liat kan. "Ish, abang kek mana sih?" Iya, yang barusan sedihnya udah ilang, berganti kesal. Secepet itu emang.

"Abang udah gede, ngga mau tiup lilin lagi. Emangnya kamu, masih anak kecil, jadi musti tiup lilin," ledek Asraf lalu tertawa. Jelas, semua yang mendengar omongannya tertawa. Termasuk Deana, Caesar, Popo, dan Rayi.

Merasa ditertawakan, Daffin semakin cemberut. Ia langsung memeluk Deana dan menutup mulut Buyanya dengan tangannya yang kecil supaya Buyanya berhenti tetawa. Lalu, Popo dan Ayahnya hanya mendapat tatapan galak dari dia. "Suuttt Popo, suuttt ayah."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
TRS [4] : Baby in My Tummy! ✅️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang