52 | Untitled

31.5K 3.4K 236
                                    

Aku bingung mau dedikasiin ke siapa wkwkkwk


💍💍💍💍💍

"Dedeee, bangun dong," ucap Deana sambil menoel-noel pipi anaknya yang masih memeluk guling. "Makan dulu yuk, nanti lanjut bobo lagi."

"No, no, Buyaaahhh, Apin masih mau bobo," ucap Daffin masih dengan menuntup matanya. .

Deana mendaratkan bibirnya di pipi gembul anaknya. Bahkan sesekali digigit pipi anaknya itu, membuat sang anak menepis mulutnya. Walaupun beberapa ditepis, tapi ibu satu anak itu tetap melakukan aksinya. Soalnya dia mau anaknya bangun buat sarapan, terus temenin dia di bawah. Dia tau suaminya mau kerja. Takutnya kalo ada anaknya disini pas bangun terus minta ikut kerja lagi, tapi dilarang, terus nanti jadi nangis lagi.

"Emangnya my baby ngga mau temenin Buya beres-beres rumah?" tanya Deana sambil mengelus punggung anaknya. Justru elusan itu yang bikin anaknya makin ngantuk. Dia kasian sih sama anaknya kayanya emang bener-bener masih ngantuk, tapi dia lebih kasian lagi kalo anaknya nanti diusir sama suaminya lagi.

"Nooooo, Apin ni so sleepy, Buyaaahhh."

Deana inisiatif untuk menggendong anaknya sekalian sama guling-gulingnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Deana inisiatif untuk menggendong anaknya sekalian sama guling-gulingnya. Ngga apa-apa, anaknya tidur di kamarnya sendiri yang di bawah. Toh juga dia kan di bawah, kan, jadi kalo anaknya nangis karena bangun tidur sendiri – yang itu jarang banget terjadi – dia bisa langsung nyamperin.

Disaat Deana berhasil menggendong Daffin, Caesar keluar dari kamar mandi. Seperti biasa, dengan handuk yang melilit pinggangnya. Ditambah handuk di leher yang dipake buat ngeringin rambut. Deana mah udah biasa ngeliat kaya gitu, jadi udah ngga nganga lagi ngeliatnya.

"Mau dibawa kemana?" tanya Caesar.

"Kubawa ke bawah aja ya, kan abang mau kerja," jawab Deana.

Caesar menghampiri Deana dan Daffin. Dikecupnya pipi anaknya. "Kasian dia baru tidur jam dua pagi, masih ngantuk banget."

Kening Deana berkerut. Kok bisa anaknya baru tidur jam dua pagi. Emang sih kemaren bilangnya mau nemenin ayahnya main, tapi biasanya ngga sampe jam dua pagi juga. "Kok bisa baru tidur jam dua?"

Caesar mengangkat bahu. Jujur aja, semalem juga dia bingung banget kenapa anaknya belum minta tidur. Biasanya kalo udah ngantuk tuh dia minta digendong buat tidur di sebelah Buyanya.

"Apin ni abis mabal Buya, kemalin ayah menang kana Apin," ucap Daffin masih dengan setia menutup matanya. Bahkan dia mengubah posisi kepalanya supaya mendapat posisi yang lebih nyaman. "Apin masih mau bobo, nda mau mam, nda mau temenin buya besih-besih 'umah."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
TRS [4] : Baby in My Tummy! ✅️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang